Wanita saat ini diyakini lebih tertarik dengan pria berjenggot dan berkumis. Sebab pria seperti ini terlihat lebih maskulin dan seksi. Beberapa wanita melihat pria dengan berjenggot dan berkumis memiliki sikap yang lebih dewasa serta “kebapakan”. Alasan wanita menyukai pria berjenggot dan berkumis, lebih lanjut dapat dilihat di artikel ini dan ini.
Namun sayangnya, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa pria berjenggot tidaklah setia. Hmm, benarkah?
Mari kita baca lebih lanjut mengenai penelitian ini. Untuk mengungkapkan hubungan antara jenggot dan karakter seseorang, dua peneilitian dilakukan secara terpisah. Penelitian pertama dilakukan oleh software survei online untuk bisnis dan akademik Qualtrics. Mereka melibatkan 500 responden pria yang berusa antara 18-27 tahun dari India dan Amerika Serikat. Pria yang menjadi responden penelitian pertama ini memiliki rambut wajah yang berbeda-beda, mulai dari yang tipis sampai tebal.
Para pria ini diminta untuk memilih gaya jenggot mana yang cocok dengan dirinya. Selanjutnya, mereka pun ditanyai pendapat mengenai setuju atau nggak setuju terhadap sederet pernyataan tentang permainan gender. Hasilnya, 86% pria india dan 65% pria Amerika yang memiliki jenggot terlihat lebih seksi daripada pria yang memiliki jenggot di wajahnya.
Pihak yang melakukan penelitian ini berkata, “Penelitian kamu mengungkapkan adanya hubungan antara jenggot dan pandangan gender. Namun belum diketahui secara jelas hal yang menghubungkannya.”
Penelitian kedua yang dilakukan terpisah mengungkapkan bahwa pria berjenggot cenderung suka selingkuh dan melakukan hal-hal buruk. Penelitian yang dilakukan oleh jaringan video Eva dan Censuswide ini melibatkan 2.000 orang sebagai responden mereka.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa 47% pria berjenggot berselingkuh dari pasangannya. Sedangkan hanya 20% pria yang nggak berjenggot melakukan hal ini.
Lebih lanjut lagi, sebanyak 45% pria berjenggot lebih sering terjebak dalam perkelahian, sedangkan hanya 29% pria nggak berjenggot yang pernah terjebak dalam hal tersebut. Selain itu, penelitian menemukan bahwa sebanyak 40% pria berjenggot pernah mencuri. Sementara hanya 17% pria nggak berjenggot yang pernah melakukan hal tersebut.
Peneliti berkata, “Sangat mungkin pria dengan sikap negatif cenderung ingin memiliki jenggot kaena dapat menghadirkan kesan dominan dan maskulin.”
Jadi bagaimana? Apa kamu masih tetap mengidolakan pria berjenggot dan berkumis?
