Bagaimana Meminta Maaf ke Wanita?

Kekerasan hati pasanganmu bisa jadi membuat kamu pusing saat melakukan salah. Guys, pernah tidak kamu masuk ke dalam situasi di mana kamu melakukan kesalahan dan segala penjelasan kamu tampak tak berarti di mata dia? Kamu dicuekin saat menjelaskan kenapa kamu nggak jujur saat jalan bareng teman wanita sekampus atau sekantormu. Semua permohonan maaf kamu tak didengar padahal kamu sudah mengatakan berkali-kali. Tetap saja dia marah dan menangis di telepon. Bahkan saat kamu mencoba mencairkan suasana dengan membuat lelucon, telepon langsung ditutup. Semua tindakan kamu untuk meminta maaf tampak tak berguna dan selalu salah di mata dia. Kalau begini, kira-kira pacar kamu yang nyebelinnya pangkat kuadrat atau ternyata cara kamu masih salah dalam meminta maaf? Nah, seperti apa permohonan maaf yang tepat bagi wanita?

Berikan Dia Waktu

Kebanyakan wanita memerlukan waktu untuk meluapkan emosi dia ke seseorang. Selama si dia tak berkata kasar atau bertindak membahayakan, sebaiknya dengarkan kekesalannya tanpa interupsi dari kamu (kalau bisa sih kasih batas waktu untuk diri kamu, karena beberapa wanita suka seenaknya saja kalau marah-marah). Karena tak ada satu pun yang mau mendengarkan penjelasan saat emosi menguasi pikiran (ditambah itu gara-gara kamu). Berikan dia waktu untuk itu semua dan barulah begitu sudah mereda temui dia untuk meminta maaf. Eh, tapi kayaknya kalau dia terus mencecarmu, tanpa berniat mendengarkan kamu atau membicarakannya bersama, sepertinya kamu harus ekstra sabar menghadapi anak kecil.

Tulis di Selembar Kertas

Kata-kata yang dirangkai dalam selembar kertas atau di sebuah kartu kecil nyatanya masih menjadi trik ampuh mendapatkan maaf dari si dia. Hal ini tentu akan membuat si dia memaafkan kamu dan mengaggap kamu adalah pria yang penuh kejutan. Siapa sih yang terpikir bagi pria untuk meminta maaf lewat sebuah kartu? Titipkan kartu itu ke sahabat terdekat atau satpam kantornya sehingga bisa disampaikan langsung ke si dia. Kebanyangkan senyumanannya saat menerima kartu itu, ditambah lagi permohonan maaf tersebut bisa dia baca berulang-ulang.

Kasih Sogokan

Hal ini berlaku jika kamu melakukan kesalahan fatal. Dan beruntungnya kamu jika dia masih memaafkan kamu setelah itu. Cobalah untuk lakukan hal yang dia sukai untuk menunjukkan bahwa kamu benar-benar menyesalinya. Ajak dia ke tempat pertama kalian bertemu atau kencan atau mungkin siapkan makan malam romantis di rumahmu (jangan lupa masak makanan kesukaannya). Namun, jika kamu merasa salahmu tak begitu berat, sepertinya semangkuk eskrim bisa meluluhkan hatinya yang panas.

Hargai Perasaannya

Ini yang paling penting dan mutlak kamu lakukan! Tak lagi mengulang kesalahan yang sama karena wanita adalah pengingat terbaik yang pernah kamu temui. Sesayang apapun wanita terhadap kamu, tetap saja dia enggan untuk memberi maaf terus-terusan. Selain itu buang jauh-jauh ego kalian di depan dia saat meminta maaf. Karena masih gengsi meminta maaf atau tak sepenuhnya mengakui kesalahan, buang kalimat yang dapat membangkitkan kemarahannya lagi, seperti “Kamu juga pernah kan kayak gitu?”