“Kok nyari cewek yang serius sekarang susah, ya?”
Beberapa minggu yang lalu pertanyaan itu sampai di telinga saja.
Teman pria yang sudah saya kenal beberapa tahun itu mengeluhkan susah mendapatkan wanita yang menjadi kriterianya yang sekarang. Jika boleh balik ke masa lalu, saya lihat teman saya yang satu ini dulu mudah sekali untuk mendapat wanita yang diinginkan. Namun, terlalu sering berpacaran membuat dia bosan dan ingin mencari wanita yang bisa menjadi calon istrinya. Namun, ternyata tak mudah mencari, katanya begitu.
“Kalau cari yang buat seru-seruan sih gampang.”
Kamu pernah mengalaminya?
Padahal, wajah kamu cukup menarik dan tak ada masalah untuk mendekati wanita. Namun, pola pikir yang berbeda membuat di antara kamu merasa susah menemukan calon wanita yang pas.
Apalagi kamu sebagai pria sudah ngebuat target umur untuk menikah. Dan kamu semakin dekat dari target menikah yang kamu buat sendiri.
Sebenarnya, punya target hanya akan membuat kamu merasa susah mendapatkannya dan pada akhirnya nggak menikmati hidup kamu dengan sempurna. Kamu akan kepikiran, “Aduh gue bentar lagi harusnya nikah nih.”
Dan mulailah mencari wanita yang masuk kriteria sebagai istri.
- Dia harus satu agama dan taat sama Tuhannya.
- Dia harus putih.
- Dia harus sexy.
- Dia harus pintar masak.
- Dia harus pintar
- Dia harus keibuan.
- Dia harus sayang sama keluarga dia dan keluarga gue.
- Dia harus setia.
- Dia harus hormat sama gue.
- Dia harus ngertiin kesibukan gue.
- Dia harus …..
Dan rentetan kata HARUS berikutnya. Namun, sayangnya semakin kamu mencari kriteria yang sesuai dan semakin terdesak akan target menikah, maka semakin sulit kamu menemukan. Apalagi cari yang serius. Di mana saya yakin, semakin mencari yang serius maka semakin sulit juga menemukan. Seperti kata, mencari yang terbaik maka akan ada terus mereka yang terbaik.
Maka saat mulai mencari wanita yang serius maka biasanya kamu terjebak dengan kata itu sendiri. Mendekati beberapa wanita dan nggak menemukan, dan secara tidak sadar kamu kurang menikmati hidup.
Memang wanita yang serius itu seperti apa? Yang ketika kamu dekati, dia terlihat cuek dan nggak begitu welcome sama kamu? Mencari yang sifat dan sikapnya beda dibandingkan mantan-mantan kamu (yang dianggap nggak serius itu)?
“Gue deketin cewek yang biasa mah gampang banget. Nah, ini nih yang beda! Si cewek tanggepannya biasa aja. Ga agresif, malu-malu kucing gitu, pasti dia setia deh. Kalau gue jadiin pacar pasti dia nggak ngerespons cowok lain nih. Ini nih yang pas dijadiin istri. Tipe cewek-cewek serius sama cowok nih.”
Dan kemudian kamu terjebak dengan satu wanita yang belum tentu sepemikiran sama apa yang kamu pikirkan selama ini, kamu berasumsi kalau dia yang terbaik dan serius.
Kamu berasumsi wanita seperti itu bisa cocok dijadikan istri karena akan setia dan lain sebagainya. Parahnya lagi, belum juga ada komitmen (baru proses PDKT) kamu berpikir bahwa wanita ini yang terbaik, sehingga kamu menutup mata dengan wanita lain. Hati-hati guys, berinvestasi khayalan ini nggak baik!
Daripada mencari wanita yang serius dan menjadikan satu wanita sebagai patokan, mending kamu berkenalan dengan banyak wanita. Namun, di sini bukan berarti kamu bebas mempermainkannya. Kenalan dengan banyak wanita membuat kamu bisa membandingkan, dari segi sifat, sikap, dan lainnya. Jadi, saat sudah memutuskan untuk menikah kamu merasa nggak salah pilih. Dan lupakan target menikah. Punya target menikah seperti itu, kebanyakan pria pada akhirnya “mencomot” wanita yang jauh dari kriteria keinginannya.
Dan lupakan perihal wanita serius, dengan kenalan sama banyak wanita, akan ada saatnya kamu memiliki pikiran yang jauh ke depan dengannya. Siapapun wanita itu.