Untuk mengusir rasa galau, berbagai macam cara dilakukan oleh para pria. Cara paling cepat adalah mengambil handphone dari saku dan mulai mengutak-atiknya. Entah main game, chatting, atau membuka akun sosial medianya. Namun, cara terakhir ini ternyata malah akan meningkatkan rasa galaunya. Hmm, kok bisa?
Setelah melihat foto mantan, muncul berbagai macam pertanyaan tentangnya. Seperti, bagaimana kabarnya? Apakah dia sudah bisa move on? Apakah dia sudah menemukan pria yang lebih baik dari dirinya? Ketika sang pria mengetahui kalau mantannya mendapatkan pria yang ‘lebih’ (lebih tampan, lebih mapan, lebih pintar, dan sebagainya) dari dirinya, seketika itu pula ia merasa terganggu dan menganggap dirinya kalah bersaing.
Pendapat yang sama pun diutarakan oleh psikolog Liza Marie Djaprie M. Si., Psi., SC, terlalu sering membuka akun sosial media akan membuat pria bertambah galau. “Ketika si pria ditolak oleh wanita yang ia taksir, lalu membuka sosial media yang isinya foto-foto sang wanita dengan pacar barunya. Dia jadi patah hati dan makin galau,” ujar Liza.
Pew Research Center telah melakukan sebuah penelitian dan menyatakan bahwa pengaruh sosial media sangat erat hubungannya dengan tingkat stres dan kegalauan yang dimiliki pria. Nilainya memang 7% lebih rendah dari wanita, namun tetap dapat memberikan dampak buruk pada kesehatan, seperti nggak nafsu makan, sulit tidur, atau nggak enak badan.
Stres yang dialami pria berbeda dengan stres yang dialami wanita. hal ini dapat dilihat berdasarkan analisis usia,tingkat pendidikan, tingkat pekerjaan, status pernikahan, yang secara langsung brkesinambungan dengan berapa banyak stres yang dialami tiap-tiap orang.
Jadi, para pria galau, jika nggak ingin bertambah galau, usahakan untuk menghindar dari sosial media ya. Kalau merasa galau, Sebaiknya usir perasan tersebut dengan aktivitas lain yang lebih menyegarkan dan menyehatkan.