Tak ada yang mau sebuah hubungan kandas karena adanya perselingkuhan. Efek dari hadirnya orang ketiga yaitu mulai dari hubungan yang tak bisa harmonis seperti dulu hingga perpisahan.
Biasanya, saat berbicara perselingkuhan banyak yang berpikir bahwa lelakilah yang sering melakukan itu. Lelaki dianggap tak bisa menjaga godaan saat ada wanita lain masuk ke dalam hidupnya.
Namun, kita tak bisa menyalahkan kaum pria saja karena di beberapa negara menunjukkan bahwa wanita juga suka berselingkuh. Baik yang sudah menikah maupun yang masih berstatus pacaran. Sebuah survei yang diadakan oleh salah satu perusahaan kontrasepsi dunia, menghasilkan fakta terdapat 5 negara tertinggi terjadinya perselingkuhan yang dilakukan oleh wanita. Apa sajakah negara tersebut?
Nigeria
Salah satu negara yang berada di Afrika Barat ini menjadi negara pertama yang menduduki negara “tukang selingkuh”. Bahkan sebanyak 62% wanita disana kerap kali berselingkuh, mulai dari warga biasa, artis, hingga petinggi negara. Yang menyedihkan, di Nigeria, berita perselingkuhan dianggap umum dan biasa menjadi konsumsi masyarakatnya.
Thailand
Sebanyak 59% wanita di negara yang masuk ke dalam Asia Tenggara ini mengaku berselingkuh. Bergesernya norma dan nilai budaya di sana mengakibatkan tak hanya pria saja yang berselingkuh, tetapi juga wanita. Bahkan banyak suami mengizinkan istri mereka berselingkuh.
Inggris
Apa yang terlintas dalam pikiranmu saat mendengar kata Inggris? Big Ben? Prince William & Kate Middleton? Manchaster United? The Beatles? Atau yang lainnya? Namun, ternyata negara yang berada di Eropa ini memiliki jumlah istri selingkuh yang cukup banyak. Setidaknya sebanyak 42% istri di Inggris dikabarkan melakukan perselingkuhan.
Malaysia
Negara yang letaknya tak jauh dari Indonesia ini juga ternyata menjadi salah satu negara dengan perselingkuhan yang cukup banyak. Setidaknya sebanyak 38,39% istri di Malaysia berselingkuh. Hal ini dianggap wajar mengingat pria di sana rata-rata memiliki istri lebih dari satu.
Rusia
Negara yang terluas di dunia ini menjadi negara terakhir dalam perselingkuhan tertinggi. Rusia memang menduduki posisi terendah. Namun, setidaknya 33% wanita di sana berselingkuh dengan pasangannya. Yang terasa unik, di negara tersebut selingkuh bukan menjadi tindakan yang salah. Sebuah tradisi yang sudah berjalan 100 tahun lebih, membolehkan para wanita berselingkuh dengan prianya.