Punya pasangan cerewet? Rasanya lelah dan kesal ya, mendengarkan ocehannya itu. Apalagi jika mengomeli hal-hal yang sepele dan nggak penting. Sebaiknya pikir dua kali sebelum kamu berniat untuk menikahinya. Sebab pasangan wanita yang cerewet ternyata bisa berpengaruh buruk bagi kesehatanmu, loh. Bahkan berpotensi mematikan.
Para peneliti memberikan sejumlah pertanyaan pada para suami bagaimaa stress kronis memapu member pengaruh pada tekanan darah mereka. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa pria yang memiliki istri terlalu cerewet (mengenai masalah rumah tangga, membesar-besarkan masalah kecil, atau mengungkit masalah sepele) berpotensi mengalami masalah gangguan jantung.
Para peneliti dari Univeristas Michigan itu menganalisis secara mendalam dengan menggunakan tekanan darah sebagai tolak ukur penelitian ini. Hasilnya, para istri yang selalu marah-marah dan nggak mampu mengendalikan emosinya adalah penyebab pasangan mudah bermasalah dengan pembuluh darah jantung atau sistem kardiovaskular.
Salah satu peneliti bernama Kira S. Birditt menilai kalau suami yang sensitive dan selalu menutupi keburukan istrinya justru lebih mudah terserang penyakit. Hasil penelitian ini kembali menegaskan, stress memiliki efek jangka panjang nggak hanya untuk kualitas hubungan suami-istri saja, tetapi juga pada kesehatan kardiovaskular.
Jadi, kamu boleh menganggap kalau kesehatan para pria saat menikah kelak dipengaruhi oleh seberapa cerewetnya istri mereka nanti. Kalau istri mereka adalah orang yang nggak cerewet, mungkin saja kesehatan suami pada kondisi baik-baik saja. Tetapi, kalau istrinya orang yang cerewet, kesehatan suaminya dapat terancam.
Jika kamu nggak ingin mengalami stress hingga gangguan jantung setelah menikah nanti, sebaiknya dari sekarang, carilah wanita yang nggak cerewet. Atau jika pasanganmu adalah wanita cerewet, katakan padanya untuk bisa lebih mengontrol emosi dan mengurangi sikap marah-marahnya.
Psst, untuk ladies yang membaca, jadilah wanita yang nggak cerewet yah!