Hubungan asmara yang sukses membutuhkan kerja sama, kompromi, dan usaha yang seimbang dari kedua pihak. Kamu dan pasangan boleh saja memiliki hubungan yang harmonis, namun bagaimana jadinya jika orang tua tidak merestui atau teman-teman membenci pasanganmu?
Memang, hubungan hanya kamu dan pasangan yang menjalani. Teman-teman dan keluarga tidak sepantasnya ikut campur. Akan tetapi, ketidaksetujuan mereka lama-kelamaan membuatmu bimbang juga. Apa langkah terbaik yang harus kamu lakukan ketika orang-orang tersayangmu membenci pasangan? Dengan menjawab 5 pertanyaan ini, kamu bisa menemukan titik terang untuk masalah kamu.
1. Apakah Hubungan yang Kamu Jalani Sekarang Bisa Bertahan Hingga 3-5 Tahun yang Akan Datang?
Kalau logikamu menjawab tidak, sebaiknya akhiri saja hubunganmu sebelum kamu menjawab pertanyaan berikutnya. Meskipun kamu cinta mati dengan pasangan, jika kalian tidak mungkin bisa bersama di masa depan, alangkah baiknya jika kamu bisa menemukan orang lain yang bisa kamu ajak membangun masa depan bersama.
Tenang saja, si dia pasti tidak akan jadi satu-satunya orang terbaik yang kamu cintai. Kamu pasti akan menemukan pasangan yang tepat cepat atau lambat.
2. Apakah Hubungan Kamu Saat Ini Membuatmu Bahagia dan Hidupmu Tetap Berjalan dengan Baik?
Hubungan yang sehat seharusnya menambah kebahagiaan hidupmu, bukannya menjadi satu-satunya sumber kebahagiaanmu. Kalau kamu sampai mengabaikan pekerjaan, hobi, keluarga, dan pergaulan demi pasangan, berarti hubunganmu tidak sehat. Ketika kamu terlalu fokus dengan pasangan saja, akan sulit buatmu introspeksi diri dan melihat apakah hubunganmu benar-benar membuatmu bahagia atau hanya menyengsarakanmu.
3. Apakah Kamu Benar-Benar Mencintai Pasangan atau Dia Hanya Membuatmu Nyaman?
Terkadang, hubungan bisa bertahan lama bukan karena pasangan saling mencintai, tetapi karena mereka telanjur nyaman dengan satu sama lain sehingga mereka tidak sanggup putus.
Mungkin saat ini kamu bertahan karena kamu takut dengan status single. Semakin lama kamu bertahan dalam hubungan yang tidak tepat, makin susah juga meninggalkannya, lho. Segera ambil keputusan yang tepat buatmu sebelum kamu terlambat dan menyesal di kemudian hari.
4. Apakah Teman-Teman atau Keluargamu Memiliki Alasan Kuat Untuk Membenci Pasanganmu?
Sudah tidak mengejutkan lagi jika ada teman atau keluarga membenci pasangan karena alasan sepele, mengada-ada, dan tidak masuk akal. Kalau temanmu cemburu karena merasa kamu terlalu dekat dengan pasangan dan waktu berkumpul jadi berkurang, menyalahkan pasanganmu terasa jauh lebih mudah daripada mengekspresikan kekesalannya padamu.
Di sisi lain, perhatikan juga cara pasanganmu memperlakukan keluarga dan teman-temanmu. Jika menurutmu kamu terlalu sering membela pasanganmu atas sikap dan perlakukannya yang tidak baik, tandanya pikiranmu masih kurang objektif untuk menyadari pasanganmu memang bukan orang yang tepat untukmu.
5. Apakah Hubunganmu dengan Pasangan Layak Untuk Diperjuangkan Sampai Kamu Harus Kehilangan Teman atau Keluargamu?
Pastinya kamu tidak ingin menyesal karena sudah membuang waktu, energi, dan orang-orang tersayang demi orang yang tidak tepat buatmu, bukan? Cinta bisa membuatmu buta kalau kamu tidak bisa mengimbangi perasaanmu dengan logika. Jadi, coba bayangkan seperti apa rasanya hidup tanpa kehadiran pasanganmu saat ini. Setelah itu, coba bayangkan lagi seperti apa rasanya hidup tanpa kehadiran teman-teman dan keluargamu. Kedua skenario tersebut memang sangat menyedihkan untuk dibayangkan, namun kamu harus bisa menentukan kehidupan seperti apa yang layak kamu perjuangkan. Dan keputusan seperti itu haruslah kamu yang menentukan, bukannya pasangan, teman-teman, atau keluargamu.
Harus memilih di antara dua pilihan sangatlah berat. Namun, di saat seperti inilah kedewasaanmu dilatih. Tidak selamanya kamu bisa mengandalkan cinta dan perasaan untuk mengatasi masalah. Terkadang, kamu harus bisa mengandalkan logika dan pikiran rasionalmu. Tenang saja, jika pasanganmu saat ini bukanlah orang yang tepat, pasti akan hadir pasangan yang lebih baik untukmu. Dan ada kalanya juga kamu harus terpaksa kehilangan teman atau anggota keluarga yang kamu sayangi jika kamu ingin berkembang dengan pasanganmu. Pastikan kamu membuat pilihan yang tepat, ya.