Pernah tidak kamu bertanya dalam hati apa saja yang sudah kamu capai dalam hidupmu saat menjalin hubungan dengan seseorang?
Misalnya, dari hal sangat sepele kamu yang dulu malas untuk merawat tubuh, menjadi rajin pergi ke salon bahkan hingga kursus singkat make up. Kamu yang dulu cuek sama berat badan, mendadak langsung daftar ke fitness center karena tak mau di anggap angka 1 dan 0 saat berjalan dengan pasangan. Kamu yang dulu sering di rumah, sekarang sering terlibat acara sosial karena pasangan sering menjadi volunteer dan aktif di beberapa komunitas. Kamu yang dulu minder dengan bakatmu—memasak misalnya, menjadi terasah bahkan hingga mendapatkan uang karena pasangan mendukung dan mengatakan kalau masakanmu enak dan layak dijual? Hal-hal seperti ini mendandakan bahwa ada perubahan signifikan dalam diri kamu semenjak pacaran dengan dia.
Atau mungkin kamu justru mengalami kemunduran? Kamu yang dulu bisa banyak aktivitas kini perlahan-lahan mulai menghilang dan banyak teman yang mencari. Kata pasangan Aku terima kamu apa adanya, membuat kamu jadi malas merawat diri hingga tubuh menjadi membesar dan teman-teman kamu mulai komplain. Pasangan yang tak pernah memuji dan memberi apresiasi akhirnya membuat kamu jadi serba salah, ketakutan, dan minder saat melakukan sesuatu. Kerseringan dibandingkan membuat kamu menjadi yakin kalau kamu nggak ada apa-apanya. Karena yakin dia “The One” kamu, akhirnya kamu mengiyakan apa yang dikatakan oleh pasangan—di saat dia enggak mau mendengarkan apa kata kamu. Bahkan orang tuamu terang-terangan kalau sikap kamu berubah semenjak pacaran sama dia.
Pernah tidak kamu berpikir seperti itu? Dan kamu berada di posisi yang mana? Sejauh mana pula pasanganmu berubah menjadi lebih baik saat pacaran dengan kamu?
Karena hubungan yang baik adalah mereka yang berkembang bersama bukan mundur bersama. Bukan hanya kamu saja yang berubah baik, tetapi pasangan kamu juga. Kalau kamu berubah jadi baik, sedangkan dia tidak—kemungkinan ada yang salah dalam diri kamu. Perubahan memang tidak bergantung pada pasangan—karena kamu sendirilah yang menentukan. Namun, pasangan memiliki pengaruh cukup besar terhadap perubahan seseorang.
Kalau kalian berkembang bersama dan menjadi sosok pribadi yang lebih baik, maka kamu cukup beruntung. Namun, kalau ternyata hal tersebut berlainan, sebaiknya kamu harus pikir ulang dan perbaiki deh. Jangan sampai terlambat dan menyesal karena salah menjalani hubungan.