Bahayanya Pasif Saat Kencan

Seumur hidupnya, Nadya baru pertama kali ini kencan sama pria yang memang dari awal dia suka. Biasanya dia selalu didekati oleh pria yang tak menarik perhatiannya. Makanya, begitu tahu bahwa Sadam mendekati dan mengajak dia jalan ke sebuah resto Jepang, dia langsung mengiyakan meskipun sebenarnya dia tak suka dengan makanan Jepang. Segala sesuatu sudah dia persiapkan, head to toe! Dia tak mau memberi kesan buruk pada Sadam dalam masalah penampilan.

Nadya harus membuat pria itu terkesima, setelah dia menunggu Sadam hampir dua tahun lamanya. Maklum, sebagai wanita yang tak begitu mudah bergaul, dia tak pernah bisa punya  kesempatan mengobrol dengan Sadam. Barulah beberapa hari yang lalu Sadam menghampirinya.

Nadya tahu bahwa dia harus menunjukkan sisi mandirinya, salah satunya dengan tak meminta Sadam menjemput di rumah. Jadilah mereka datang sendiri sesuai waktu yang disepakati. Bahkan saking senangnya, Nadya datang lebih cepat 30 menit—dia tak akan membuat Sadam kesal karena menunggunya. Setelah bertemu dan memesan makanan, Sadam mulai mengajak Nadya ngobrol.

“Nan, tadi naik apa ke sini?”

“Naik taksi,” jawabnya sambil menunduk saking gugupnya.

“Sampai jam berapa?”

“Barusan aja. Nggak lama sebelum kamu datang.” Jelas! Sadam nggak boleh tahu kalau dia sudah nunggu lama. Gengsi dong masa cewek yang keliatan ngarep begini.

“Suka makanan Jepang juga kan?”

“Lumayan lah.”

“Setelah ini ada acara?”

“Nggak.”

“Udah nonton Guardian of The Galaxy?”

“Belum.”

“Nonton, yuk?”

“Boleh.”

 

Bagi Nadya seumur hidup, obrolan seperti itu sangat menyenangkan dan nggak membosankan. Bagi Sadam, setelah kencan ini berakhir, dia tak akan ngajak Nadya lagi untuk kencan kedua. Padahal selama di pesan teks, Nadya orang yang asyik jika diajak ngobrol.

Seringkali wanita nggak sadar saat PDKT bahwa dia juga bisa melakukan hal salah. Bagi wanita dia tak perlu panjang lebar berbicara, takut kalau cowok itu mendadak ilfil. Bagi wanita dengan berbicara sedikit, dia akan dikenal sebagai pendengar yang baik.

Padahal salah. Saat pria ngajak kamu kencan Ladies dan ternyata kamu sangat tertarik dengannya, buang pemikiran salah seperti itu. Kalau kamu mejawab singkat pertanyaannya seperti Nandya, pria hanya akan berpikir kalau kamu tak menghargai usaha mereka untuk ngajak kamu ngobrol. Kebayang kan gimana mereka juga gugup saat bertemu dengan kamu, eh malah dijawab singkat. Malah bikin dia kesal pasti.

Niatnya pasti pengin nutupin rasa suka kamu. Karena di pikiran banyak wanita, bersikap pasif untuk menandakan bahwa kalian nggak mau dianggap suka banget sama si dia. Makanya jadi pasif dan jawab seadanya. Padahal dengan bersikap pasif, gugup, dan menjawab singkat menunjukkan bahwa kamu sangat tertarik dengannya dan pria bisa membaca hal itu. Semakin kamu terlihat gugup, maka semakin dia tahu kalau kamu suka sama dia, apalagi sebelumnya kamu mau diajak kencan sama dia.