Menelepon Gebetan Sebelum & Sesudah First Date

Ada banyak cara yang bisa dilakukan agar kita bisa dekat sama gebetan sebelum kencan pertama. Mungkin bisa melalui aplikasi chatting yang tersedia di handphone atau yang paling umum adalah telepon. Sayangnya, nggak semua orang tahu kalau telepon pun ada aturannya. Mungkin bagi Reza mendekati Winda yang atraktif adalah hal yang mudah. Selama dekat sama Winda, terlihat kalau dia cukup welcome. Semua pesan teksnya sering dibalas sama Winda, sesibuk apa pun dia. Selang beberapa hari dekat melalui BBM, Reza memberanikan diri untuk menelepon Winda saat dia sudah sampai di rumah. Karena awalnya selalu mengangkat telepon, Reza berpikir kalau dia nggak mengganggunya, hingga akhirnya Winda nggak pernah mengangkat teleponnya lagi bahkan membalas pesan pun singkat-singkat. Reza khawatir, apakah selama ini caranya salah dalam mendekati Winda?

Meskipun menelepon adalah hal yang mudah,  seringkali kita masih tak tahu waktu saat menelepon, hingga bagi wanita kamu adalah pengganggu dalam hidupnya. Belum lagi saat menelepon, pria terlalu banyak diam sehingga wanita akhirnya nggak nyaman dan ingin segera mematikan telepon. Walaupun terdengar remeh sekali, tapi kita sebaiknya harus tahu sedikit aturan dalam menelepon.

Sebelum First Date

Hal ini bisa dikatakan cukup rawan, mengingat kamu belum bertemu dia untuk ngobrol panjang (begitupun dia). Kamu akan bertanya-tanya, apakah saya harus menelepon gebetan di saat 3 hari perkenalan atau saya langsung menelepon gebetan? Sebenarnya nggak ada masalah terkait waktu yang tepat untuk menelepon dia, selama kalian sama-sama nggak sibuk sehingga nggak merasa terganggu satu sama lain. Misalnya, kalau kamu menelepon gebetan di saat jam kerja tentu akan sangat mengganggu bahkan di jam istirahatnya. Kebayang kan saat dia memesan makanan dan kamu meneleponnya, pasti ngeganggu karena dia juga ingin punya waktu untuk bisa ngobrol dengan teman kantornya. Kalau begitu kapan waktu yang tepat? Pilihlah jam setelah makan malam, begitu dia sampai di rumah sehingga obrolan lebih rileks dan leluasa. Dia tak pernah angkat? Berarti ada dua kemungkinan: dia sedang di kamar mandi atau tak tertarik sama kamu. Kalau dia angkat? Sebaiknya, telepon dengan singkat karena ngobrol langsung akan lebih jauh menyenangkan, bukan? Telepon untuk ngajak dia ngedate, misalnya?

Setelah First Date

Berhasil ngajak dia ngedate? Wohoo! Selamat! Di tahap inilah kamu akan pertimbangkan apakah melanjutkan dengan si wanita itu atau nggak (dia pun begitu!). Di tahap ini kamu sudah mengenal dia lebih jauh, tahu bagaimana hobi dia, kesehariannya, kesukaannya, atau mungkin sedikit sifatnya. Menelepon setelah first date? Pikir ulang dulu guys karena kamu nggak mau kan terjebak dengan kata ngarep dan tergesa-gesa? Bisa saja si dia ilfil saat kencan sama kamu dan jangankan untuk menerima BBM, melihat namanu di layar handphonenya tentu hal yang paling dia takutkan. Sebaiknya tunggu reaksi dia untuk first date kalian. Jika dia memberi lampu hijau (dengan mengucapkan terima kasih atau bahkan menelepon  kamu!), maka bisalah kamu mulai sering menelepon dia.

Mudah, bukan?