Menjalin hubungan lama memang menyenangkan karena kalian sudah mengenal satu sama lain. Sudah tak ada istilah gengsi, jujur terbuka apa adanya, dan merasa berhak untuk mengatakan apa yang ada di pikiran. Namun, dalam sebuah hubungan walaupun sudah lama, ada kalanya kamu tidak suka dengan apa yang dilakukan oleh pasangan. Entah sikap dia yang menyebalkan, hal sepele seperti cara berpakaian dia, atau mungkin nggak suka dengan keluarga atau teman-temannya. Rasanya kamu ingin sekali komentar dan mengubah dia bagaimana pun caranya, salah satunya adalah dengan menegur dia. Eits, jangan mentang-mentang kamu sudah pacaran lama maka nggak memiliki aturan untuk menegurnya, ya, Ladies. Pasalnya si dia juga bisa sakit hati dan efeknya akan berlangsung di hubungan kalian. Aturan seperti apa yang harus kamu ketahui?
Tidak di Tempat Umum
Suatu hari kamu sedang pergi dengan teman-teman. Pasangan kamu jemput dan mendatangi kamu yang lagi asyik ngobrol sama temanmu. Kamu kesal karena pasangan malah terlihat berantakan—hanya memakai kaos, celana pendek, dan sandal jepit. Wajar sekali kalau kamu kesal, pasalnya setelah ini kamu dan dia punya rencana untuk nonton. Namun, bukan berarti langsung menegurnya di depan teman-teman kamu, kan? Ibaratnya kamu sedang lakukan kesalahan saat bekerja. Apakah kamu senang jika bos menegur di depan teman-temanmu? Nah, hal ini juga berlaku pada pasanganmu, Ladies. Lakukanlah di mana kamu dan dia sedang berdua, misalnya di mobil atau saat kalian sudah di rumah. Hal ini membuat dia merasa kalau kamu tak mencoba mempermalukan dia.
Tegur Secara Baik-Baik
Kamu merasa pasangan punya selera fashion yang buruk. Rasanya kesal (sedikit malu) saat kamu jalan sama dia. Namun, daripada kamu mengejek atau marah-marah karena dia yang nggak mengerti fashion, lebih baik katakan secara halus apa yang seharusnya dia gunakan. Misalnya, “Sayang, kalau kamu pakai kemeja warna merah, aku yakin kamu tambah ganteng deh soalnya cocok sama dasi kamu yang itu.”
Nggak perlu juga kamu bilang “Aku paling nggak suka deh kamu pakai sepatu warna kuning itu. Jelek!” karena nanti dia akan berpikir kamu meremehkan seleranya (meskipun memang menurut kamu nggak bagus). Seluruh pria sebenarnya tak suka jika dikritik karena menurunkan harga dirinya—apalagi tanpa solusi. Makanya alih-alih mengkritik lebih baik kamu memberi saran atau solusi untuk dia. Jadi, dia tahu mana yang sekiranya cocok untuk dia menurut kacamata kamu.
Katakan Langsung
Nah, ini yang paling penting! Apa yang kamu anggap menjadi masalah di hubungan kalian, biarlah hanya kamu dan pasangan yang tahu—termasuk bagaimana kamu nggak suka dengan sikap dia. Nggak perlu disindir di socmed, nggak perlu dikodein di BBM, yang hanya kamu butuhkan adalah menelepon dia dan bicarakan oleh kalian berdua.
Bagaimana? Gampang sekali, kan, menegur pasangan kamu, Ladies?