Kalau soal keuangan, pengaturan perekonomian, hingga masalah belanja, biasanya semua diserahkan atau di-handle oleh wanita. Nggak hanya dalam lingkup kecil, wanita memegang peranan penting dalam perputaran dan perkembangan ekonomi dunia. Wah pengaruh yang besar sekali ya? Tetapi memang dapat dikatakan seperti itu. Kalau dalam satu hari saja semua wanita nggak berbelanja, perputaran ekonomi dapat tersendat, bahkan bisa saja perekonomian dunia akan melemah.
Selain itu, ternyata sebagian besar wanita mendominasi daya beli hampir di semua kategori produk. Sebuah riset dilakukan oleh TV kabel NBCUniversal pada 4.000 wanita pelanggan tv berbayar yang berusia 20-44 tahun, di 5 negara, yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Filiphina, dan Hong Kong. Hasil riset tersebut mengungkapkan bahwa wanita membuat atau memengaruhi 80% keputusan pembelian suatu barang. Nggak hanya pembelian kebutuhan rumah tangga atau dirinya, tetapi juga di berbagai produk lainnya. Bahkan 60% pembelian “produk pria” (seperti mobil, elektronik, produk perbankan) pun dipengaruhi oleh wanita.
“Sebanyak 71% keputusuan pria dalam membeli mobil dipengaruhi oleh wanita. Saat menentukan sesuatu dalam berbelanja, wanita akan mementingkan banyak hal, seperti, ‘apa manfaatnya besar untuk keluarga?’ Wanita lebih mementingkan fungis, keuntungan, dan warna,” ujar Henry Robles, Research Director, Audience Research & Analysis Universal Network International. Jadi, jangan heran kalau kamu (para pria) yang sedang berbelanja keperluan pribadi, wanita akan tetap berusaha memilihkan barang sesuai dengan pertimbangan mereka.
Henry juga mengatakan kalau wanita nggak hanya membeli untuk dirinya sendiri saat berbelanja, tetapi juga untuk seluruh keluarga. Ketika membeli minuman, wanita akan membeli untuk dirinya dan keluarganya, serta membeli barang lain yang dirasa perlu atau sebagai pelengkap. Berbeda dengan pria, ketika membeli minuman, mereka hanya akan membeli barang itu saja. Umumnya, pria hanya membeli untuk keperluan dirinya sendiri.
Masih dari survei yang sama, sebanyak 60% wanita Indonesia selalu ingin tahu lebih dahulu mengenai sebuah produk baru. Lalu, sebanyak 63% wanita Indonesia akan menyebarkan informasi produk yang mereka suka, khususnya pada sesama wanita. Jadi, setelah membeli dan mencoba suatu barang, mereka akan memberitahukan kualitas produk tersebut kepada orang lain. Wanita peduli bagaimana sebuah produk bermanfaat atau nggak pada orang lain. Dapat disimpulkan, wanita adalah sumber promosi “mouth-to-mouth” paling efektif di dunia.