Masa-masa baru jadian memang sangat menyenangkan. Orang bilang, pasangan yang sedang berbunga-bunga saat baru jadian itu sedang dimabuk cinta, sedang kasmaran. Namun sayangnya, saking tenggelam dalam kasmaran ini, banyak yang lupa untuk memakai akal dan logikanya dalam menjalankan hubungan asmara.
Ya, banyak orang yang melupakan akal dan logikanya ketika sedang dimabuk asmara sehingga beberapa kesalahan pun dilakukan dalam hubungan tersebut. Kamu atau pasangan sama-sama nggak sadar akan kesalahan ini. Sebab kalian terlalu larut dalam hal yang dinamakan cinta.
Serba Berdua Bersama Pasangan
Saat baru jadian, kamu merasa dunia milik kalian berdua. Kamu merasa semua perlu dilakukan berdua. Kamu jadi sering mengajak pasangan jalan bersama teman-temanmu, jadi sering membuatnya pergi menemanimu ke manapun kamu pergi, sering melibatkannya dalam acara pribadimu, dan lainnya. Pokoknya, kamu harus selalu berdua dengan pasangan dalam kegiatan apapun.
Awalnya sih mungkin teman kamu merasa senang. Sebab mereka merasa bahwa kamu ingin mendekatkan mereka dengan pacarmu. Namun lama-kelamaan, mereka akan merasa risih. Sebab, kamu nggak bisa berpisah dengan pasanganmu sehari saja dan bermain seperti waktu single dahulu. Kamu selalu mengajak pasanganmu, yang membuat teman-temanmu merasa “terbatasi”. Apalagi jika kamu nggak tahu tempat dengan bersikap romantis secara berlebihan dengan pasangan, teman-temanmu jadi akan merasa risih.
Di sisi lain, pasanganmu akan merasa risih karena harus selalu berduaan denganmu. Dia pun belum tentu bisa berbaur dengan teman-temanmu. Dia pun juga ingin menghabiskan waktunya dengan teman-temannya sendiri. Kalau harus selalu berdua denganmu, ia akan merasa terkekang.
Jadi Ketergantungan dengan Pasangan
Karena sudah punya pasangan, kamu merasa perlu ditemani dia ke mana pun kamu pergi. Kamu merasa bahwa pasanganmu perlu mengantar-jemput dirimu. Entah ke kantor atau ke kampus, entah ke acara lainnya. Kamu merasa bahwa pasanganmu harus membantumu melakukan segala sesuatunya. Bahkan kalau perlu, pasanganmulah yang melakukannya semua hal demi kamu.
Menyenangkan? Ya. Siapa yang nggak senang memiliki hidup yang mudah dan aman karena punya pasangan? Namun di sisi lain, kamu jadi pribadi yang nggak mandiri. Kamu jadi ketergantungan pada pasangan. Kamu bahkan menjadikan pasangan sebagai alasan absennya kamu dalam acara tertentu. “Pacarku nggak bisa jemput sih, jadi aku nggak bisa datang”.
Apakah pasanganmu senang? Nope. Dia justru merasa bahwa kamu adalah wanita yang sangat manja. Kamu jadi nggak menarik lagi di matanya, dan perlahan dirinya akan merasa bahwa kamu mengganggu kehidupan pribadinya. Selanjutnya, bukan nggak mungkin ia akan meninggalkanmu
Lupa dengan Orang-Orang di Sekitarmu
Memang saat baru jadian, kamu inginnya menghabiskan waktu bersama pasangan selalu. Namun karena terlalu terbuai dengan asmara, kamu jadi melupakan orang-orang di sekitarmu. Kamu jadi lupa dengan keluarga dan temanmu. Kamu pergi meninggalkan mereka, yang dulunya setia menemani saat kamu single. Kamu jadi nggak punya waktu untuk dihabiskan bersama mereka, yang dulunya selalu mengajakmu bersenang-senang dan selalu ada di saat kamu sedih. Kamu melupakan kehadiran mereka dalam hidupmu, menggantikan mereka dengan pasanganmu. Secara nggak langsung, kamu sudah merusak hubungan keluarga dan atau pertemananmu.
Pasanganmu pun akan menganggapmu sebagai orang yang nggak punya kehidupan pribadi. Sebab yang kamu lakukan hanyalah berpacaran dengannya. Sementara pasangan akan melihatmu sebagai orang yang menarik jika memiliki banyak teman, dan banyak kegiatan yang harus dijalani. Kalau cuma pacaran, apa yang bisa diharapkan dari kamu di masa depan?
Masih ada tiga kesalahan lainnya yang biasa dilakukan orang kasmaran saat baru jadian. Tunggu artikel berikutnya, ya! Untuk sekarang, coba teliti dulu tiga hal di atas. Apa kalian yakin nggak melakukan salah satu di antaranya? Atau justru melakukan semuanya? Saatnya introspeksi.
