Pacaran memang nggak lepas dari permasalahan. Adanya permasalahan dapat menguji kedewasaan seseorang. Hal itu bisa dilihat bagaimana respons seseorang terhadap permasalahan yang ada. Apakah kamu atau pasangan membiarkannya berlarut-larut atau tidak? Sekecil apapun problematika yang ada sudah tentu wajib diselesaikan. Jangan hanya karena masalah sepele kamu atau pacar malah membiarkannya tanpa ada penyelesaian yang baik.
Dalam sebuah hubungan, tentu prialah yang diharapkan untuk bisa menyelesaikan semua permasalahan. Pria dia anggap paling memiliki hak dalam mengambil keputusan dan dianggap pemimpin dalam sebuah hubungan. Nah, pertanyaannya adalah apakah kamu pria yang suka menghindari masalah atau mengajak pacar kamu duduk berdua menyelesaikannya?
Apakah saat kamu dan si dia punya kasus, tapi kamu malah lebih asyik tidur ketimbang menyelesaikannya. Atau saat kamu ada masalah dengan si dia tapi kamu malah nongkrong dengan teman kamu ketimbang menyelesaikannya bersama pacar, saya pikir kamu belum cocok disebut sebagai pemimpin.
Karena apapun masalah kamu dan si pacar, kamu WAJIB menyelesaikannya dulu hingga kelar. Seperti yang kamu sadari bahwa wanita adalah sumber drama di dunia ini. Saat masalah kecil tiba saja nggak jarang mereka membesar-besarkannya, apalagi jika kamu malah menghindari dia untuk menyelesaikan permasalahan? Yang ada si dia akan lebih membuat masalah kalian lebih banyak.
Menghindari masalah hanya menunjukkan bahwa kamu adalah pria dengan sikap pengecut dan penakut. Selain itu juga menunjukkan bahwa kamu adalah anak kecil yang belum siap menghadapi permasalahan. Kamu ingat kan bagaimana saat kamu kecil dan bertengkar dengan teman priamu, saling memukul atau menjotos dan ternyata kamu kalah kamu langsung lari menemui ibu atau bapak kamu dan mengadukan semuanya. Hal itu wajar karena kamu masih anak kecil yang belum bisa menyelesaikan masalah sendirian—kamu seolah memerlukan figur dalam menyelesaikan setiap permasalahan kamu.
Namun, saat kamu sudah besar dan memutuskan untuk pacaran tentu kamu nggak bisa lagi melibatkan orang tua dalam setiap problematika yang menghadang. Yang bisa kamu lakukan adalah menyelesaikannya berdua bersama pacar kamu, mencari solusi dan meminimalisir terjadinya drama yang dikeluarkan oleh si dia.
Makanya, penting bagi kamu menghadapi masalah yang ada bukan malah menghindari. Sebuah kasus tak akan selesai jika kamu menghindarinya terus menerus, bahkan akan terus membayangi kamu kemanapun kamu pergi kecuali kamu hadapinya secara langsung.
Jangan lupa buktikan bahwa kamu adalah pria dewasa yang sudah mampu menjadi pemimpin dalam hubungan kalian. Karena sedewasa apapun wanita dalam berpikir, tetap saja dia membutuhkan pasangannya untuk mengambil keputusan yang terbaik.