Seberapa Pentingkah Alpha Male di Masa Modern?

Beberapa minggu lalu, ada diskusi yang menarik seputar pria alpha male di forum Kelas Cinta. Seorang pembaca bernama Sopyanto Sumar meminta pendapatnya tentang sebuah acara di National Geographic yang menampilkan bagaimana pria bisa menjadi dominan di antara pria lainnya dengan meniru sikap-sikap yang dominan dari primata lainnya.

Saya juga pernah menonton acara yang sama beberapa hari sebelum pertanyaan itu diajukan.

Para ilmuwan dalam acara tersebut mencoba melakukan apa yang seekor kera alpha lakukan untuk melihat apakah ada hubungannya dengan romansa manusia (dalam konteks sesama primata). Ternyata ada benang merah yang menghubungkan antara perilaku pria alpha dan tingkat kemenarikan seorang pria dalam kelompok manusia.

Arti Alpha Male

Bila kamu bingung apa itu alpha male dan sama sekali belum pernah mendengar istilah tersebut, alpha male adalah pejantan pemimpin yang paling superior, paling dominan, dan paling penting dalam suatu kelompok atau area.

Pejantan-pejantan lainnya, para pengikut pria alpha disebut beta male. Pejantan yang paling bawah, objek derita dari semua penjantan lainnya adalah omega male. Alpha ada bukan hanya dalam lingkaran manusia saja, tapi juga di banyak spesies, termasuk serigala, anjing, singa, rusa, kuda nil, dan lain-lain. Sementara itu di banyak spesies lainnya, yang alpha adalah betina.

Pada masa lalu, masa di mana kita bawa pentungan dan berburu mammoth, peran alpha male dalam kelompok manusia adalah segalanya.

Alpha berhak untuk mendapatkan makanan paling banyak, mendapatkan istri paling cantik, mendapatkan rumah paling luas (malah, tiap jengkal tanah yang ditinggali kelompoknya adalah miliknya), dan mendapatkan segala macam hak dan privilege.

Pada masa itu, wanita berbondong-bondong mengantri untuk mendekati alpha male, karena:

  1. Status seorang alpha male menjamin kesejahteraan dirinya dan keturunannya (istri dan anak alpha yang menjadi kepala suku jelas nggak akan kelaparan dan dilindungi oleh anggota suku lainnya).
  2. Genetik seorang alpha male menjamin kualitas keturunannya. Anaknya akan mewarisi kualitas-kualitas ayahnya.

Dan selama beratus-ratus ribu tahun, mungkin berjuta-juta tahun, sistem ini terekam di dalam genetik manusia dan cara kita mencari pasangan.


Baca Artikel Lain:


Kenyataan Alpha Male di Dunia Modern

Di masa modern ini, alarm genetik wanita masih berbunyi keras saat melihat pria dengan kualitas alpha: egois, keras, pemimpin, dominasi, kompetitif, petualang, penjelajah, keras di luar lembut di dalam, dll. Contohnya adalah pria-pria pembuat onar yang kita lihat di kelas, kapten tim basket yang selalu bolos kelas, dan playboy-playboy di lingkungan kita.

Namun di sisi lain, di masa modern ini, kualitas seorang alpha male tidak lagi menjamin kesejahteraan keturunannya. Para pembuat onar tidak lagi mendapatkan makanan yang paling banyak, para bad boy ini tidak lagi mendapatkan rumah paling luas, para playboy tidak mendapatkan hak lebih banyak daripada beta male.

Pria-pria ini mampu menciptakan ketertarikan, namun tidak mampu menjamin kenyamanan. Pria-pria ini mampu membuat wanita datang, namun mereka tidak mampu membuat wanita tinggal.

Malah pria-pria beta dengan kualitas finansiallah yang mampu memenuhi semua kriteria-kriteria yang dulu dimiliki oleh alpha male purba. Pria-pria baik hati yang mampu menghidupi istri dan anak-anaknya. Pria-pria yang mampu memberikan kenyamanan dan menjamin bahwa keturunannya tidak akan pernah kelaparan seumur hidup mereka.

Masalahnya, pria-pria ini hanya mampu memberikan kenyamanan, namun tidak mampu menciptakan ketertarikan. Pria-pria ini mampu membuat wanita tinggal, namun jika tidak ada wanita yang mau datang, ya tidak ada yang tinggal.


Baca Artikel Lain:


Pria Alpha Hanya Mampu “Menarik”

Ada dua fase besar dalam romansa. Fase pertama adalah ketertarikan. Fase kedua adalah kenyamanan.

Di masa modern ini, pria alpha hanya mampu membuat ketertarikan, sementara hanya pria-pria dengan kualitas finansial yang mampu menciptakan kenyamanan (rasa aman dan sekuritas masa depan).

Nah kamu tidak perlu memilih salah satu, mau jadi alpha bad boy sok nakal yang melarat, atau jadi nice guy yang nggak laku. Jika bisa menjadi pria menarik ala alpha male sekaligus mampu menciptakan kenyamanan, kenapa harus pilih salah satu?

Kamu bisa mengasah kepribadian kamu menjadi sosok pria yang dicintai wanita di Hitman System Mega Seminar di tanggal 2 Juli 2022 nanti. Seminar ini akan mengubah kehidupan romansa, karir, dan pergaulan kamu menjadi lebih baik. Intip materinya dengan KLIK LINK di bawah:

HITMAN SISTEM MEGA SEMINAR

Jadilah pria berkualitas tinggi yang tidak cuma menarik wanita, tapi bikin wanita nyaman dan menetap.