Atasi Gairah Seks Rendah dengan Membaca Buku

Home Articles Atasi Gairah Seks Rendah dengan Membaca Buku
Share the knowledge!

Jika libido atau gairah seks rendah, biasanya apa yang akan kamu lakukan? Jika mendengar saran dari banyak pakar seks, tentu salah satu cara termudah unutk meningkatkan kembali gairah seks adalah dengan menggunakan sex toys. Selain itu, bisa juga dengan melakukan foreplay sebelum sesi bercinta di mulai, atau dengan melakukan posisi baru saat bercinta.

shutterstock_66136882Terkadang, gairah seks yang rendah tersebut tentunya menghilangkan keinginanmu untuk bercinta bukan? Bagaimana ingin mencoba posisi yang baru jika sudah malas bercinta? Kalau dengan sex toys, sebagian orang masih enggan untuk menggunakannya. Nggak ada cara lain yang lebih sederhana?

Nah, jawabannya ada. Menurut seorang penulis wanita bernama Pamela Madesn, M. S., ada cara sederhana untuk meningkatkan gairah seks atau libido tanpa harus melibatkan kontak fisik.

Penulis sekaligus motivator khusus mengangkat permasalahan seksualitas, kesuburan, dan citra wanita menyarankan cara yang unik dalam mengatasi libido rendah pada wanita. “Pertimbangkan menggunakan buku sebagai sex toys,” ujarnya.

Pamela menawarkan cara baru dalam meningkatkan gairah seks pada wanita, yaitu dengan pendekatan bibliotherapy. Menurutnya, itu merupakan faktor kunci dalam memunculkan gairah seks wanita.

“Bibliotherapy dapat membangkitkan gairah seks. Cara tersebut meyakinkanku bahwa hasratku bukanlah hal yang aneh atau abnormal, serta mendorongku untuk nggak malu lagi,” ujar penulis salah satu buku berjudul Shameless: How I Ditched the Diet, Got Naked, Found True Pleasure… and Somehow Got Home in Time to Cook Dinner ini.

Sebelumnya, apa itu bibliotherapy? “Bibliotherapy adalah istilah kerennya dari mendrong sebuah perilaku seks tertentu melalui bacaan,” jelas Susan Kellogg, salah satu seksolog medis dan pakar kesehatan repoduksi.

Susan menambahkan bahwa menurut penelitian, wanita dapat mengalami rangsangan dan gairah seksual secara spontan saat melihat atau membaca sesuatu yang memiliki unsur sensualitas. Saat membaca novel atau cerita erotis, ada semacam “perpuastkaan kecil” yang terbentuk dalam otak wanita.

“Kadang kamu perlu ‘memeriksa kembali’ perpustakaan tersebut untuk memunculkan mood bercinta. Kamu bisa dengan sangat sadar fokus pada adegan sesnual yang kamu baca, dan itu dapat menjadi ‘alat’ untuk mendorong diri sendiri untuk meningkatkan rangsangan seksual,” terang Susan.

Pendekatan bibliothreapy ini nggak hanya untuk meningkatkan gairah seksual saja, tetapi juga memiliki keuntungan psikologis . Ada sejumlah penelitian yang mengungkapkan bahwa berfantasi seks akan meningkatkan hormon bahagia (dopamin) dan hormon seks (testosteron) sehingga cara ini ideal untuk menangani masalah wanita yang memiliki gairah seks rendah.

Lalu, bagaimana cara melakukan pendekatan bibliotherapy ini? Sangat mudah. Susan menjelaskan cara termudah untuk melakukan pendekatan ini adalah dengan membaca novel atau buku erotis. Susan merekomendasikan pada para pasiennya untuk membaca buku erotis sebanyak 3x seminggu, selama 20 menit per sesi.

“Orang mungkin akan merasa bersalah atau malu, tetapi itu kan resep dari dokternya. Ini cara praktis untuk emncari tahu bagaimana membangkitkan hasrat seksual,” ujar Susan.

Buku yang disarankan untuk dibaca dalam melakukan pedekatan bibliotherapy ini adalah buku erotis fiksi, seperti novel. Jangan membaca buku manual atau instruksi tentang cara meningkatkan gairah dengan benar. “Buku panduan tetap berguna. Namu membaca instruksi terkesan terlalu teknis,” tutur Susan.

Jadi bagi para wanita yang mengalami gairah seks rendah, mungkin kalian harus mencoba alternatif baru ini. Ya, mengapa nggak?

Share the knowledge!