Ketika kamu akhirnya bisa memberanikan diri dan menyatakan perasaan kamu pada si dia, kamu waswas. Kamu menginginkan kepastian, tetapi juga tidak ingin mendengar penolakan dari si dia. Namun sayangnya, ketika dia malah menolak kamu, hatimu lega sekaligus pedih. Kamu bersedih karena cinta ditolak apa yang harus dilakukan untuk menyembuhkan dirimu?
Mendengar penolakan dari orang yang kamu suka memang sangat sakit. Namun, anggaplah itu sebagai pertanda kamu harus sayangi diri sendiri lebih baik lagi. Menyayangi diri sendiri sebenarnya tidak sulit. Sebenarnya ini adalah proses untuk menata dan memulihkan diri setelah penolakan yang kamu terima. Jadi, ketika cinta ditolak apa yang harus dilakukan? Sayangi dirimu dan belajar move on dengan 5 langkah ini.
1. Keluar Rumah dan Jalan-Jalan
Menghadapi penolakan bisa membuat kamu syok dan stres. Ketika syok, berdiam diri saja tanpa melakukan apapun bukanlah cara terbaik untuk mengatasinya, karena kamu akan semakin tenggelam dalam stresmu.
Pergilah keluar rumah, carilah udara segar, atau hanya sekadar jalan-jalan santai di sekitar rumahmu. Jika sempat, jogging atau berlari sangatlah membantu. Pokoknya lakukan apapun yang dapat mendorong kamu menggerakkan fisik.
2. Kurangi Intesitas Akses Media Sosial Kamu
Ketika cinta ditolak apa yang harus dilakukan adalah dengan menyadari rasanya mudah sekali terobsesi dengan si dia seperti stalking si dia, menghubungi dia terus-terusan agar dia mau menerima kamu, atau malah update status galau di media sosial demi mencari perhatian.
Jika penolakan ini sangat mengecewakan buat kamu dan menodai hari-hari kamu, sebaiknya vakum dulu dari media sosial untuk sementara waktu. Boleh-boleh saja kamu mengecek kabar si dia sesekali, tetapi batasi diri. Kamu boleh tetap berhubungan atau berteman, tetapi jangan sampai kamu ngarep dan desperate pada si dia.
3. Lakukan Aktivitas yang Menyenangkan Saat Liburan
Pada malam minggu atau hari libur, jangan hanya diam di rumah meratapi penolakan kamu! Sebaiknya matikan saja ponsel kamu, unfollow atau blok si dia jika diperlukan, lalu nikmati hidup tanpa kehadiran si dia! Waktu terbaik untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan adalah pada akhir pekan atau liburan. Manfaatkan liburan untuk melakukan kegiatan yang kamu suka atau sekadar jalan-jalan ke luar menghibur diri.
4. Membaca Buku dan Memperluas Wawasan
Membaca sebagai cara untuk menyembuhkan diri hampir setara dengan meditasi. Membaca tidak hanya bagus untuk memperluas wawasan, tetapi juga bisa menyegarkan pikiran dan membahagiakan diri kamu. Temukan buku atau artikel apapun yang menarik buat kamu sebagai pelarian di saat kamu menghadapi penolakan yang menyesakkan ini.
5. Kenali Tanda-Tanda Stres yang Kamu Rasakan Lalu Curahkan ke Aktivitas yang Positif
Salah satu cara termudah untuk menyayangi diri sendiri adalah dengan mengenali siapa diri kamu dan apa yang kamu butuhkan. Kenali batasan kamu. Apa yang terjadi saat kamu merasa kecewa, kesal, dan sedih? Apakah kamu menangis? Marah-marah? Atau mengurung diri saja?
Setiap kali kamu merasakan salah satu emosi negatif tersebut saat teringat si dia atau penolakan yang kamu terima, segeralah mundur dari penyebab emosi negatif itu muncul dan mulailah mencurahkan seluruh emosi kamu ke aktivitas yang positif.
Temukan cara-cara untuk mengekspresikan dirimu dengan cara positif seperti dengan menulis opini kamu di jurnal atau grup diskusi. Terus lakukan eksperimen dengan menemukan berbagai aktivitas baru yang bisa kamu tekuni setiap saat.
Ketika cinta ditolak apa yang harus dilakukan? Tentunya dengan menyayangi diri sendiri. Semakin besar rasa sayangmu pada diri sendiri, kamu akan makin sadar bahwa penolakan sebenarnya tidak semenyakitkan itu. Kamu bisa melaluinya dengan baik dan siap memulai awal cinta baru yang lebih baik.