Pertolongan Pertama Pada Putus Cinta

Pertolongan Pertama Pada Putus Cinta

Baru saja putus cinta? Apa saja pertolongan pertama pada putus cinta? Atau sudah lama berpisah dengan kekasih Anda namun sulit untuk melupakannya? Artikel kali ini akan membantu melepaskan Anda dari keterikatan emosional dengan sang mantan.

Hal paling pertama yang harus Anda lakukan setelah putus cinta (dan setelah menangis meraung-raung tentunya) bukanlah mencari-cari cara untuk mendapatkan mantan Anda kembali, yang biasanya hanya akan membawa Anda kepada kegalauan emosi yang lebih besar lagi. Hal pertama yang harus Anda lakukan justru adalah mendapatkan diri Anda sendiri. Mengapa dan apa maksudnya?

Hubungan yang membutuhkan investasi emosi yang cukup besar seperti pacaran biasanya cenderung membuat seseorang lebih memperhatikan pasangan dibandingkan dirinya sendiri, dan ketika dia diperhadapkan pada kondisi putus cinta, alias putusnya hubungan emosional dengan pasangan, tidak jarang ia mengalami jet lag emosi. Maka dari itu dalam pelatihan Hitman System selalu diajarkan untuk berfokus pada diri sendiri dahulu baru kemudian orang lain.

Antara perasaan mengharapkan kembalinya pasangan, mengasihani diri, menyalahkan keadaan, dan lain-lain. Dan ketika perasaan itu muncul, maka tindakan-tindakan penyelamatan diri harus segera dilakukan, untuk mencegah terjadinya kerusakan emosional yang mengarah kepada hal-hal buruk.

Adapun tindakan-tindakan “penyelamatan diri” yang dapat Anda lakukan adalah:

1. Membuang Mantan dari Daftar Prioritas Kehidupan

Intinya adalah, karena sang mantan sudah tidak terhubung dengan dunia Anda lagi, maka tidak perlu repot-repot untuk menaruh dia dalam pikiran Anda! Tempatkanlah kehidupan Anda sendiri, karier, orang tua, sahabat, teman, kegiatan-kegiatan Anda, dan segala hal yang menyangkut kebahagiaan dalam daftar prioritas hidup Anda.

2. Lakukan Reset Setelah Putus Cinta

Intinya, jangan pernah menghubungi ataupun berkomunikasi lagi dengan sang mantan, dalam jangka waktu paling sedikit enam bulan. Tidak boleh ada bentuk inisiasi komunikasi apapun, dan tanggapi inisiasi komunikasi darinya dengan ala kadarnya. Hal ini untuk melepaskan “Ketergantungan Emosional” yang Anda dan mantan akan alami.

3. Bergaul dengan Lebih Banyak Teman

Tetapi, jangan melakukannya dengan tujuan mencari pacar baru ataupun membuat sang mantan cemburu, lakukan hal ini hanya dengan satu tujuan tulus: menambah lingkaran pergaulan. Secara tidak sadar, Anda pun akan segera mengetahui bahwa mantan Anda bukanlah satu-satunya orang yang spesial di dunia. Logikanya adalah Anda dipilih karena spesial, maka orang-orang yang spesial lainnya pasti memilih Anda karena Anda seseorang yang spesial.

Jadi jangan terlarut dalam kesedihan, saatnya Anda menebar jala untuk seseorang yang spesial.

Nah kalau Anda sendiri setelah putus cinta apa saja yang dilakukan? Yuk berbagi di kolom komentar.