Siapakah cinta pertamamu? Ya, siapa pun dia, masing-masing orang memiliki kenangan yang berbeda mengenai cinta pertama mereka. Ada yang memiliki kenangan yang manis dengannya, ada pula yang memiliki kenangan buruk sehingga malas mengingat-ingat cinta pertamanya lagi.
Banyak yang bilang bahwa cinta pertama itu susah untuk dilupakan. Sebab ialah orang yang membuatmu merasakan cinta untuk pertama kalinya. Hmm, apakah benar? Tergantung jawaban masing-masing ya. Namun, baik cinta pertamamu meninggalkan memori yang indah atau kenangan yang buruk, kamu perlu berterima kasih atas kehadirannya. Dialah awal yang membuatmu mengenal asmara dan lika-liku kehidupan cinta.
Perasaan Cinta Paling Jujur
Sebagian orang mungkin merasakannya, bahwa rasa cinta paling jujur yang pernah mereka rasakan adalah cinta pertama mereka. Sebab, kamu nggak menginginkan apa pun darinya, hanya ingin bersama dirinya. Kamu hanya perlu menjadi dirimu sendiri di depannya. Benarkan?
Sadar Bahwa Cinta Tidak Terjadi Karena Paksaan
Sesuatu yang dipaksa nggak akan berjalan dengan baik bukan? Begitu pun ketika memaksakan perasaan, dan menjalani hubungan dengan seseorang yang nggak kamu cinta. Hal itulah yang kamu sadari dari cinta pertamamu. Kamu dan dirinya menjalin hubungan karena sama-sama menginginkannya, bukan karena paksaan atau suruhan orang tua. Bukan pula karena malu menjadi sendiri atau menyandang status single. Kamu mencintai seseorang karena kamu kenal dan menginginkannya. Kamu menjalin hubungan dengan cinta pertama karena kalian berdua saling mencintai dan nggak terpaksa.
Tulusnya Memberi dalam Hubungan
Di saat menjalin asmara untuk pertama kalinya dengan cinta pertama, kamu mulai belajar untuk memberi dalam hubungan asmara, dan menerima keadaan pasangan tanpa takut ia menyakitimu. Kamu dan dirinya berusaha saling memberi tanpa pamrih dalam hubungan, serta berusaha menerima kebaikan dan keburukan satu sama lain.
Asmara Nggak Selalu Tentang Nafsu
Sebagian orang ingin menjalin hubungan karena ingin menikmati fisik satu sama lain. Dengan cinta pertamamu, kamu belajar menyadari satu hal bahwa menjalnin hubungan nggak selalu tentang berciuman atau seks. Debaran cinta terkadang bisa dirasakan hanya dengan bertemu dan menatap dirinya saja.
Cinta Sebenarnya Nggak Rumit
Ketika baru merasakan cinta, hubungan nggak terlalu terasa kompleks seperti sekarang. Bersama cinta pertama, kamu nggak perlu melapor banyak hal agar ia merasa aman atau pergi ke tempat mewah hanya untuk berkencan. Cinta nggak serumit itu.
Putus Cinta Bukan Masalah Besar
Ada beberapa orang yang menyesal mengapa cinta pertama mereka nggak bisa bertahan lam, bahkan menjadi cinta terakhir. Tapi, putusnya hubunganmu dengan cinta pertama juga mengajarkan bahwa putus cinta bukanlah sebuah hal besar yang dapat menghancurkan duniamu. Buktinya, sekarang kamu baik-baik saja bukan? Kamu masih menjalani kehidupanmu dengan baik, dan mungkin sudah bertemu orang yang lebih baik dari cinta pertamamu sendiri. Putus cinta memang menyakitkan, tetapi bukanlah menjadi sebuah masalah besar.
Jadi, terima kasih, cinta pertama(ku).