Hai Sobat, kali ini saya ingin membagikan sebuah fenomena yang lazim dialami mayoritas orang, baik di masa single, in relationship, dan post relationship. Bila Anda masih single, mungkin Anda pernah punya teman curhat seorang player yang terkenal mudah mendapatkan pasangan atau bahkan punya banyak selingkuhan. Anda bertanya bagaimana cara dia bisa menarik banyak lawan jenis. Dan Anda pun mendapatkan banyak sekali tips dan trik rahasia yang selama ini dia praktekkan.
Tapi ketika Anda yang melakukannya, Anda tidak berhasil mendapatkan pacar juga.
Atau bila Anda sudah berpasangan namun sedang punya masalah dalam hubungan, mungkin Anda pernah curhat kepada sepasang kekasih yang minim masalah dan hubungan mereka awet bertahun-tahun. Mereka memberikan berbagai macam nasihat agar Anda dan pasangan dapat mengatasi masalah dan bisa bertahan lama seperti mereka.
Tapi ketika Anda yang melakukannya, hubungan Anda justru semakin buruk dan berada di ambang putus.
Dan bila Anda baru saja putus, mungkin Anda bercerita ke teman curhat yang jago move on dalam waktu kurang dari satu minggu. Atau bisa juga Anda bercerita kepada seorang teman yang punya jurus sakti balikan dengan mantan dalam waktu kurang dari sebulan. Either way, Anda mendapatkan segudang tips dan trik sesuai yang Anda inginkan.
Tapi ketika Anda yang melakukannya, Anda gagal total.
Pertanyaannya, mengapa resep kesuksesan romansa dari teman curhat bisa berhasil dipraktikkan dirinya sendiri tapi ketika Anda yang melakukannya Anda justru bernasib sial?
Yah, mungkin Anda memang dilahirkan untuk bernasib sial. Silakan kutuki nasib sial Anda di sini.
Sesial-sialnya nasib romansa seseorang, tidak ada yang lebih sial daripada mereka yang bergantung kepada saran dari penjual obat, bukannya dokter. Atau kepada gadget freak, bukannya teknisi. Atau kepada driver, bukannya mekanik.
Anda mengerti maksud saya?
Apabila Anda sakit batuk dan datang kepada penjual obat, dia hanya akan memberitahu obat yang menurut dia paling manjur untuk dirinya. Tapi dia sama sekali tidak tahu apa yang terjadi di dalam tubuh Anda.
Apabila smartphone Anda rusak dan Anda bertanya kepada seorang gadget freak, dia pasti tahu bagian mana yang rusak. Tapi dia belum tentu tahu apa penyebabnya dan bagaimana cara memperbaiki yang paling efektif dan efisien.
Begitu juga dengan romansa, sobat…
Saya yakin Anda tidak sembarangan pada saat memilih teman curhat. Saya yakin pilihan Anda dapat dipercaya, dekat dan akrab dengan Anda, bukan tukang gossip atau penyebar aib, dan pastinya punya pengalaman yang cukup di dunia romansa.
Tapi apakah Anda yakin teman curhat pilihan Anda itu punya kapasitas sebagai dokter, teknisi, atau mekanik?
Jika setelah melakukan semua saran jitu yang Anda dapatkan tapi Anda masih mengalami kegagalan demi kegagalan, maka itu adalah pertanda paling sahih bahwa dia bukanlah orang yang tepat untuk dijadikan teman curhat. Karena banyak sekali orang yang sukses dalam romansa tapi tidak mengerti mengapa dia bisa sukses, atau mengapa langkah-langkah yang dia lakukan bisa berhasil bagi dirinya tapi tidak berhasil bagi orang lain.
Sobat, romansa sangat erat kaitannya dengan psikologi manusia dan hubungan sosial, karena itu menyangkut sifat dan perasaan manusia, serta bagaimana dia berkomunikasi dengan lawan jenisnya. Jelas sekali Anda membutuhkan bantuan orang-orang yang professional di bidang tersebut, yang bukan hanya mengandalkan pengalaman saja tapi juga berbekal pengetahuan akan matriks psikologi sosial.
Dan beruntung bagi Anda, Kelas Cinta mempunyai Love & Relationship Coach yang tepat untuk Anda sehingga Anda tidak perlu bingung dan jauh-jauh mencari teman curhat. Bahkan bila Anda mengikuti pelatihan Hitman System atau Lovable Lady, tidak saja Anda bisa mengatasi masalah romansa Anda sendiri, tapi juga bisa menjadi mekanik bagi orang-orang di sekitar Anda. Karena di dua pelatihan itulah kita akan membahas semua seluk-beluk dan rahasia romansa.
Kami tunggu kehadiran Anda.