Kurangi Rasa Sakit dengan Mendengarkan Musik

Home Articles Kurangi Rasa Sakit dengan Mendengarkan Musik
Share the knowledge!

Mendengarkan musik dapat menjadi pilihan yang bagus untuk dilakuan saat merasa sedih atau galau. Mencari lagu favorit atau lagu yang sesuai dengan mood, dapat membuat hati menjadi lebih baik dan mengurangi kesedihan kita juga.

Tetapi, ternyata mendengarkan musik nggak hanya membuat hati kita yang galau jadi lebih tenang dan nyaman, kegiatan ini juga dapat mengurangi rasa sakit. Nggak percaya?

A teenage girl listening to musicSudah terbukti, loh! Sebuah penelitian di University of Alberta menemukan bahwa musik dapat mengurangi sensitivitas manusia terhadap rasa sakit. Penelitian yang dipimpin oleh Dr. Lisa Hartling dari Fakultas Obat dan Kedokteran Gigi ini, dilakukan dengan melibatkan 42 anak yang berusia 3-11 tahun sebagai responden

Anak-anak ini merupakan pasien unit gawat darurat d Rumah Sakit Anak Stollery, Aleberta, Kanada. Anak-anak ini memerlukan cairan infuse atau terapi IV. Namun, sebagian dari mereka disuntik sembari mendengarkan musik, sebagian lagi disuntk tanpa diperdengarkan apa pun.

Setelah menyuntik cairan infus tersebut, tim peneliti memeriksa tingkat stres, rasa sakit, dan detak jantung masing-masing anak. Peneliti juga mengukur tingkat kepuasaan orang tua mereka dan penyedia produk kesehatan yang menyuplai cairan infus. Lalu, bagaimana hasilnya?

Perbedaan yang cukup signifikan ditemukan dalam penelitian ini. Dr. Hartling berkata, “Kami menemukan perbedaan dalam laporan. Anak-anak yang berada dalam grup mendengarkan musik segera berkurang rasa sakitnya setelah disuntikkan cairan infus.”

Penelitian ini mengungkapkan bahwa anak-anak yang mendengarkan musik hanya merasakan sakit yang sedikit. Beberapa mengalami pengurangan tingkat stres secara signifikan, dan orang tua dari sang anak merasa lebih puas dengan perawatan. Masih dari grup yang sama, sebanyak 76 perawat yang bertugas memberikan cairan infus mengaku merasa lebih mudah memasukkan cairan tersebut.

Sementara dari grup lainnya, hanya 38% orang yang merasa prosedur medis tersebut dapat dilakukan dengan mudah.

Dr. Hartling menambahkan, “Penemuan ini secara klinis penting, dan merupakan intervensi kecil yang dapat membawa perubahan besar. Memperdengarkan musik pada anak-anak saat menjalani perawatan medis yang cukup menyakitkan dapat menjadi cara yang mudah dan murah.”

Jadi, bagi kamu yang takut jarum suntik atau takut berobat, bisa coba melakukan pengobatan sembari mendengarkan musik. Mau coba?

 

Share the knowledge!