Di mana ada fakta, di situ pula ada mitos yang beredar. Begitu juga dengan masalah seks. Seringkali kita tertukar dan merasa ragu, mitos ini benar nggak sih?
Pasti kita pernah mendengar mitos, kalau ibu jari seorang pria itu besar, maka Mr. P nya juga berukuran besar. Wah, apa benar begitu? Pasti kalian masih bertanya-tanya kan kebenaran pernyataan itu? Daripada bingung-bingung lagi, baca saja lebih lanjut artikel ini. Nggak Cuma satu, ada beberapa mitos lainnya juga loh.
Badan Besar Berarti Ukuran Mr. P juga Besar
Banyak wanita yang mendengar, kalau besaran ibu jari pria menentukan ukuran Mr. P-nya juga. atau, besarnya tubuh pria juga berpengaruh terhadap ukuran Mr. P-nya. Benar nggak sih?
Nah, sebenarnya, ukuran tubuh tertentu nggak berhubungan dengan ukuran tubuh yang lain loh. Sebuah penelitian di Kanada nggak menemukan hubungan antara ukuran Mr. P seseorang dengan ukuran kakinya. Tinggi badan seorang pria juga nggak berpengaruh pada ukuran Mr. P-nya juga. jadi, mitos ini dinyatakan nggak benar ya.
Bercinta dapat Menurunkan Berat Badan
Bukan hal yang aneh kalau ada yang bilang bercinta dapat menurunkan berat badan. Namun, kita juga berpikir apa iya, berhubungan dengan pasangan dapat membuat badan menjadi langsing?
Benar kok, bercinta dapat membakar kalor seperti berolahraga. Namun, sayangnya nggak cukup untuk dapat mengurangi berat badan. Rata-rata kalori yang terbakar ketika seseorang sedang bercinta berkisar antara 25 hingga 125 kalori saja. Jumlah itu sama dengan separuh porsi mie instan. Jadi, ketika sedang berhubungan intim dengan pasangan, kamu hanya membakar kalori sebanyak itu saja, Ladies.
Pria Selalu Memikirkan Seks
Ada mitos yang mengatakan kalau pria memikirkan seks setiap 7 detik sekali. Hmm, apa benar sebanyak itu pria memikirkan tentang seks?
Ya, sebenarnya pria pun jengkel dengan mitos ini. kalau dihitung-hitung, dalam satu hari, pria akan memikirkan seks sebanyak 6.00 kali. Duh, banyaknya! Kalau sebanyak itu, mereka berarti nggak memikirkan dan nggak melakukan hal lain. wajar saja mereka marah, Ladies.
Memang benar kok, kalau pria lebih sering memikirkan seks dibanding wanita, tapi nggak separah itu, dan penelitian itu dilakukan pada tahun 1994. Kalau sekarang, hampir setengah dari jumlah populasi pria malah nggak sempat berpikir tentang seks setiap hari.
Pil KB Bikin Gemuk
Banyak wanita yang enggan mengonsumsi pil KB karena mitosnya, pil tersebut dapat menyebabkan kegemukan. Wanita nggak bentuk badannya berubah, oleh karena itu mereka menjauhi penggunaan pil KB untuk kontrasepsi.
Memang benar kalau pil KB mengandung hormon estrogen dan progestin, hormon yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Tapi itu pil KB di masa lalu. Saat ini, pil KB yang digunakan mengandung hormon dalam jumlah rendah sehingga nggak menyebabkan kenaikan berat badan. Tapi, tetap efektif sebagai kontrasepsi, kok. Selain itu, sebuah studi terbaru menunjukkan nggak ditemukannya hubungan antara penggunaan pil KB dan bertambahnya berat badan wanita. jadi jangan takut lagi ya, Ladies.
Bagaimana? Setelah membaca semuanya, apakah mitos itu masih kamu percaya? Seharusnya sih, nggak ya Ladies. Karena kamu sudah tahu kebenaran dibalik mitos itu.
