Seringkah kamu mengobrol tentang seks bersama pasangan? Sebagian pasangan mungkin pernah atau sering melakukannya, sebagian lagi mungkin merasa kurang nyaman untuk membicarakan seks satu sama lain. Sebab, seks bukanlah topik yang mudah diangkat menjadi bahan obrolan, sekalipun dengan pasangan sendiri.
Namun, ada baiknya membicarakan seks dengan pasangan menjadi sebuah kebiasaan baru untuk kamu. Sebab, hal ini dapat meningkatkan kualitas bercinta loh.
Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Social and Personal Relationships menemukan bahwa ketika suami-istri sudah sama-sama nyaman membicarakan seks di luar kamar tidur, kehidupan seks mereka akan lebih menyenangkan dan sehat.
Penelitian tersebut juga mengungkapkan bahwa pasangan yang nyaman melakukan dirty talk, juga merasa nyaman ketika berhubungan seks dan lebih mudah mendapatkan apa yang mereka inginkan dalam bercinta. Meskipun obrolan seks hanya dibicarakan sedikit dan dilakukan dengan canggung, sudah cukup memengaruhi tingkat kepuasan seks.
Pakar komunikasi kesehatan dari Cleveland State University di Ohio, Elizabeth Babin, telah melakukan studi terhadap 207 orang. Tujuan dilakukannya studi adalah untuk mengetahui sejauh mana ekspektasi para responden terhadap komunikasi seksual, kepuasan seksual, dan komunikasi verbal maupun non-verbal yang mereka gunakan selama bercinta.
Para responden diberi pertanyaan mengenai apa yang mereka pikirkan saat berbicara soal aspek-aspek seksual dalam hubungan. Apakah mereka merasa cemas dan ragu untuk mengungkapkan hal yang disukai maupun nggak disukai saat bercinta, dan pertanyaan lainnya.
Hasilnya, pasangan yang nggak nyaman membicarakan masalah seksualitas kepada pasangannya cenderung berkurang kenikmatannya saat berhubungan seks. Poin utamanya adalah, semakin banyak pasangan melakukan dirty talk, semakin besar kemungkinan mereka mendapatkan kepuasan seks.
Elizabeth menjelaskan, “Semakin banyak kita berkomunikasi, maka pasangan akan semakin mengetahui apa yang kita suka dan nggak kita suka saat bercinta. Dia bisa menggunakan informasi tersebut untuk memenuhi kebutuhan seks kita. Kalau terlalu diam, pasangan hanya akan menebak-nebak tentang hal yang dapat memuaskan hasrat. Akhirnya bercinta menjadi kurang memuaskan. Selain itu, mengobrol saat bercinta juga dapat menambah keintiman di antara pasangan, hasilnya pun lebih memuaskan.”
Kamu perlu ingat, komunkasi seksual adalah sebuah “bakat” yang bisa didapatkan dengan banyak berlatih. Jadi, kamu nggak mungkin nggak bisa melakukannya. Jadikan dirty talk sebagai sebuah kebiasaan untuk mendapatkan kehidupan seks yang lebih baik. Namun, jangan membicarakan seks di tempat umum, di depan banyak orang, bahkan di depan anak-anak, ya. Lakukan hanya berdua dengan pasangan.
