Pacaran dengan sahabat sendiri? Kenapa nggak? Sebenarnya, nggak ada larangan kan, mau pacaran dengan sahabat atau mencari pria baru di luar sana. Yang ada hanyalah keuntungan dan kerugian, kendala serta hal yang perlu diperhatikan ketika menjadikan sahabat sebagai pasangan kita. Bukan begitu?
Jika kamu mencintai sahabatmu sendiri, itu bukanlah hal yang salah kok, dan nggak perlu kamu takutkan. Kamu hanya perlu mempertimbangkan baik-buruknya saja jika ingin menjadikan temanmu sebagai pasanganmu. Mungkin kamu terlalu banyak membaca kerugian atau larangan untuk menjalin cinta dengan teman sendiri. Padahal, menjalin asmara dengan pria yang merupakan sahabat kita, memiliki beberapa keuntungan tersendiri. Keuntungan yang cukup baik bila dibandingkan dengan memacari pria baru yang perlu kita kenal dari awal. Apa saja?
Kamu Mudah Masuk dalam Lingkungannya
Sudah pasti, kamu dan dia bisa saja berasal dari lingkungan yang sama. Entah kalian merupakan sahabat rumah, sahabat sekolah, atau sahabat di tempat kerja. Kamu nggak perlu bersusah payah untuk mengenali dan masuk ke dalam lingkungannya. Kamu pun lebih mudah mengerti kesibukannya sehingga nggak ada rasa insecure berlebihan jika ia sedang susah untuk dihubungi.
Sudah Saling Mengenal Keburukan Masing-Masing
Kamu tentu menutupi sebagian kekuranganmu di depan pria yan baru saja kamu kenal. Lain ceritanya dengan pria yang sudah menjadi temanmu, apalagi teman sejak lama. Kalian berdua sudah saling tahu keburukan masing-masing sehingga nggak ada lagi jaim-jaiman atau merasa tertipu. Kamu pun jadi lebih mudah terbuka untuk membahas keburukanmu atau dirinya. poin plusnya, kamu tetap bisa menjadi dirimu sendiri di depan pria—yang merupakan temanmu juga.
Tahu Masa Lalu dan Cita-Citanya
Kamu sudah cukup mengetahui masa lalu yang ia simpan dari beberapa orang. Kamu pun tahu apa yang sedang ia kejar di masa depan nanti. Karena sudah tahu ini kamu jadi yakin menentukan pilihan untuk bersama dirinya. Kamu dapat memberinya dukungan dengan tepat agar ia bisa meraih cita-citanya, dan dia nggak akan merasa canggung denganmu karena masa lalunya. Kamu sudah mengenalnya dengan baik sekali.
Saling Nyaman
Kamu sudah mengetahui masa lalunya dan keburukannya. Namun apakah itu membuatmu ilfeel? Nggak? sekarang saja kamu masih berteman dengannya, bahkan menyukainya. Tandanya kamu sudah merasa nyaman dengannya. Mungkin dirinya juga sudah merasa sangat nyaman untuk terbuka dan menjadi dirinya sendiri di hadapanmu. Kalian berdua merasa nyaman dalam kondisi apa pun.
Kamu Sudah Mengenal Keluarganya
Mungkin karena kedekatanmu dengan sahabat, kamu jadi mengenal keluarganya. Misalnya, sang pria sering bercerita mengenai keluarganya, menunjukkan foto keluarganya, mengajak adik atau kakaknya bermain bersama, bahkan sempat mengunjungi rumahnya dengan teman-teman lain. ini merupakan keuntungan tersendiri jika kamu dan dirinya jadi sepasang kekasih. Kamu sudah mengenal keluarganya, kamu sudah diterima dalam lingkungan keluarganya, dan nggak susah-susah berbaur dengan saudara atau orang tuanya. Menyenangkan bukan?
Jadi, pacaran dengan teman pria sendiri nggak selalu buruk kan?