Memang menyebalkan punya pacar yang sering bohong. Kebiasaan buruk itu malah akhirnya membuat kamu menjadi sering emosi dan akhirnya bertengkar. Malah, saking seringnya bohong, kamu mulai enggak percaya semua omongannya. Mau pisah, tapi sayang banget soalnya kan dia hanya boong-bohong kecil, bukan bohong ketahuan selingkuh atau yang membahayakan dirinya. Well, memang banyak banget sih wanita yang tetap bertahan dengan pria pembohong. Kalau memang kamu masih mau bertahan dengannya, sepertinya kamu yang saat ini beraksi agar dia enggak lagi bohong. Beraksi? Begini caranya, Ladies.
Tenang Dulu
Ladies, misalnya nih kamu tahu kalau dia sedang berbohong. Jelas dong kalau seseorang bohong pasti ada alasannya. Begitu kamu tahu kalau dia lagi bohong, peraturan pertama adalah JANGAN MENCECARNYA. Ya, mungkin kamu punya bukti kalau dia bohong dan kamu bermaksud untuk bertanya. Sayangnya, saking seringnya dibohongin, kamu mulai emosi dan akhirnya malah marah-marah. Ladies, percaya deh semakin kamu emosi saat dia berbohong, maka dia akan berbohong untuk menutupi kebohongannya. Tahan dulu emosi kamu meskipun susah. Namun, emosi yang memuncak malah tak menyelesaikan masalah kalian.
Ajak Diskusi
Mending kamu ajak diskusi dulu. Tanya alasannya kenapa dia harus berbohong lagi. Kalau alasannya masih ada sangkut pautnya sama kamu, misalnya enggak mau bikin kamu marah atau kecewa, maka katakan kalau kamu sangat menghargai sebuah kejujuran bagaimana pun pahitnya. Coba saling introspeksi, apakah ada sikap kamu yang membuatnya jadi berbohong. Kalaupun suatu hari dia berkata jujur, berikan apresiasi lebih untuk sikapnya. Misalnya sambil memeluk lalu ucapakan, “Aku seneng kalau kamu jujur begini. Kan, kalau jujur jadi tambah ganteng hihi.”
Tanyakan Apa yang Bisa Kamu Bantu
Kebanyakan wanita akan mencecar dengan ribuan tuduhan di saat pasangannya ketahuan berbohong. Tak jarang saking kesalnya, wanita jadi menyalahkan pria dan menjelekkan sikap buruknya itu. Ladies, percaya deh justru itu malah membuat dia enggak mendengarkan ucapan kamu. Seperti yang kamu tahu bahwa ego pria sangat tinggi dan kamu enggak bisa kalau memarahi atau menyalahkan sikapnya. Bagi dia, saat bohong mereka enggak salah-salah banget, karena merasa ada alasan yang membenarkannya. Yang bisa kamu lakukan adalah bertanya ke dia, apa yang bisa kamu bantu agar dia enggak lagi bohong. Tanyakan bagaimana caranya dan apa yang harus kamu lakukan sebagai wanita agar si dia enggak berbohong lagi.
Percaya deh dengan begini pria akan lebih luluh daripada kamu ngomel dan menyalahkan dia terus menerus. Misalnya, selama ini kamu enggak suka dan marah-marah saat dia lagi sama teman-temannya karena menganggap membawa pengaruh buruk pada pasangan. Enggak mau dia bohong? Ya berarti kamu harus membuang pikian negatifmu dulu tentang teman-temannya.
Berikan Konsekuensi
Namun, hal itu akan terasa percuma jika kalian tak membuat sebuah konsekuensi. Harus ada peraturan jika dirasa kebohongan yang dia buat melampaui batas sabar kamu karena bohong kecil enggak menutup kebohongan yang lebih besar, kan? Misalnya, nih, kamu sudah enggak pernah lagi marah saat dia lagi sama teman-temannya dan kamu sudah mencoba untuk bisa dekat sama mereka. Namun, memang dasar pacar kamu yang tukang bohong, akhirnya tetap saja bohong. Ini pentingnya sebuah peraturan karena akan mengingatkan kalian berdua terhadap kompromi yang sudah dibuat. Misalnya buat peraturan kalau kamu akan langsung memutuskan dia jika ketahuan dia berbohong, padahal kamu menjalankan peraturan yang sudah dibuat sebelumnya. Namun, sebagai wanita kamu juga harus tegas dengan membuktikan ucapan yang sudah kamu lontarkan.
