Alasan Untuk Putus dari Hubungan yang Nggak Bahagia

Home Articles Alasan Untuk Putus dari Hubungan yang Nggak Bahagia
Share the knowledge!

Menjadi sendiri bukanlah hal yang buruk. Hanya karena banyak quote di sosial media yang mengatakan jomblo itu ngenes, bukan berarti kamu perlu takut untuk jadi jomblo. Ada orang-orang yang lebih memilih putus dari pasangannya dan hidup bahagia menjadi single. Kebanyakan dari mereka memilih putus sebab pasangannya terdahulu bukanlah orang yang menyenangkan. Asmara yang dijalani pun nggak membahagiakan diri mereka. Lalu, buat apa bertahan?

Inilah alasan mengapa putus lebih baik daripada bertahan dalam hubungan yang nggak bahagia.

Nggak ada yang Mengatur-atur

couple arguingAda sebagian pasangan yang suka mengatur-atur hidup kita. Maunya seperti apa yang ia suka, tanpa mempedulikan kebahagiaan atau keinginan kita. Pasangan seperti ini bisa mengubah diri kita seperti apa yang ia mau.

Setelah putus darinya, sudah nggak ada yang mengatur-atur lagi, bukan? Kita bisa melakukan apa pun yang kita suka dan mengembangkan potensi tanpa takut diatur-atur pasangan lagi.

Nggak Perlu Minta Izin sama Pasangan

Kalau dia suka mengatur-atur, otomatis apa pun yang ingin kita lakukan harus meminta persetujuan darinya. Kita ingin melakukan ini, harus minta izin dahulu. Kalau dia nggak suka, belum tentu kita bisa melakukan apa yang kita inginkan. Ketika hubungan sudah berakhir dan menjadi single, kamu bisa melakukan apa pun tanpa perlu minta persetujuan siapa pun.

Melepaskan Diri Dari Rasa Nggak Nyaman

Ketika menjalani hubungan dengan seseorang, paling nggak kita merasa nyaman saat bersama dengannya, kan? Tetapi, ketika nggak ada rasa nyaman dalam hubungan itu, apa kamu masih ingin bersama dengannya lagi? Sehingga putus adalah pilihan terbaik agar bisa melepas diri dari perasaam nggak nyaman itu.

Menciptakan Kebahagiaan Kita Sendiri

Ada orang yang takut nggak bahagia kalau putus dari pasangannya, namun dia sendiri nggak merasa bahagia dalam hubungannya. Padahal, kebahagiaan itu kita sendiri yang membuatnya. Ketika hubungan sudah nggak membuat bahagia, lebih baik menjadi single dan ciptakan kebahagiaanmu sendiri.

Pacaran bukan satu-satunya sumber kebahagiaan. Bukankah lebih baik single dan bahagia ketimbang berdua tetapi nggak bahagia?

Share the knowledge!