Berapa lama waktu yang dibutuhkan seseorang untuk move on?
Pasti jawabannya beragam ya. Ada yang bilang sebulan, tiga bulan, satu tahun, bahkan ada yang mengaku bertahun-tahun belum bisa move on.
Waduh, pastilah kisah cinta yang dia tinggalkan sangat berkesan hingga membekas dalam hati, ya.
Setelah putus, banyak nasihat teman yang kamu dengar atau artikel yang kamu baca untuk memintamu berpikir positif, berusaha move on, dan melanjutkan hidup kembali.
Kenyataannya, nggak semua orang bisa melakukannya dengan mudah, semudah mendengarkan atau membaca tips itu.
Termasuk juga dirimu. Kamu mungkin ingin segera melepas kesedihan ini, tapi usahanya membutuhkan banyak waktu dan perjuangan.
Tetapi tenang saja, kalau kamu lama untuk mencoba move on, kamu nggak sendirian.
Sebuah penemuan dari Monmouth University di New Jersey mengungkapkan bahwa butuh 11 minggu bagi seseorang untuk melihat sisi positif dari perpisahan. Setelah dapat melihat sisi cerah dari hal yang kurang menyenangkan ini, move on dapat berjalan lebih mudah.
Penelitian ini dirilis oleh US Magazine, The Journal of Positive Psychology. Penemuan yang diteliti oleh Gary Lewandowski dan Nicole Bizzoco itu pun menemukan bahwa seseorang butuh 6 bulan untuk move on setelah patah hati.
Sebelas minggu pertama, umumnya orang akan merasa lebih baik pada dirinya dan mulai membuat rencana untuk membenahi diri agar menjadi pribadi yang lebih baik.
Kedua peneliti tersebut melibatkan 155 responden yang baru putus cinta selama 6 bulan terakhir. Mereka menemukan, sebanyak 71% partisipan mengaku sudah bisa move on kurang lebih selama 6 bulan.
Selain itu, Gary dan Nicole menemukan bahwa 3 bulan setelah patah hati adalah masa penyembuhan, periode untuk menerima kenyataan yang ada saat itu.
Waktu 11 minggu sampai 6 bulan ternyata berlaku pada hubungan dalam jangka pendek dan menengah.
Lalu, bagaimana dengan hubungan yang sudah berjalan bertahun-tahun atau bagi mereka yang bercerai?
Sebuah situs kencan online, Fifties, melakukan penelitian terhadap hal tersebut dan menemukan,seenggaknya butuh 18 bulan untuk dapat bangkit lagi setelah bercerai dalam pernikahannya.
Jadi, butuh waktu 6x lebih lama dari jangka waktu yang ditemukan oleh Gary dan Nicole.
Mengapa bisa begitu?
Sebab, pernikahan memiliki komitmen yang lebih serius dan lebih dalam.
Satu dari enam responden mengaku sulit untuk menerima kegagalan dalam pernikahan. Sebanyak 31% responden mengatakan bahwa mereka terkadang masih suka merasa sedih setelah 18 bulan berlalu. Sedangkan 43% lainnya merasa lebih lega saat kasus perceraian selesai.
Kalau kamu, butuh waktu berapa lama untuk bisa move on dari putus cinta?
Kalau ada cara agar bisa move on dalam waktu satu bulan, seberapa semangat kamu ingin mencobanya?
Dalam ebook MOVE ON DALAM 30 HARI, kamu akan menemukan bahwa ternyata kamu bisa move on dan menemukan kebahagiaan diri kembali hanya dalam 30 hari.
Jika kamu membaca ebook-nya, kamu akan menemukan materi-materi luar biasa seperti:
- Bagaimana caranya untuk fokus pada diri sendiri, pada masa depan, dan bukan pada masa lalu.
- Bagaimana caranya agar kita dikelilingi oleh teman-teman yang supportif.
- Bagaimana caranya membuang hal-hal negatif sekaligus menghasilkan hal-hal positif di tengah kesedihan kita.
- Bagaimana cara yang tepat untuk memanjakan diri.
- Bagaimana cara mencari kesibukan yang positif, bukan asal sebagai distraction.
- Bagaimana cara mengubah kesedihan yang kita rasakan sehingga terlihat bodoh dan kita jadi merasa enggan dan konyol menangisi hal tersebut.
- Bagaimana caranya kembali bergaul dan bertemu lawan jenis yang baru.
- Bagaimana caranya membangun kembali rasa keberhargaan diri yang rusak karena ulah mantan.
- Dan masih banyak lagi, hal baru akan kamu pelajari dalam bentuk learning by doing setiap harinya!
Kamu ingin tahu materinya?