Anda sedang berduaan dengannya, suasana terasa hangat dan mesra. Anda mulai mencium bibirnya lembut dan dia membalasnya, maka Anda pun mulai beraksi. Tapi ketika suasana cumbu rayu semakin memanas, tiba-tiba dia menghentikan aksi Anda. Alhasil, Anda jadi memaksa dan semakin Anda memaksa semakin dia tidak mau melanjutkan permainan, bahkan marah. Suasana mesra berakhir dengan pertengkaran. Pernah mengalaminya?
Hal itu terjadi karena satu hal: Anda terlalu ngebet dan bernafsu! Wanita tidak menyukai pria yang ngebet dan tidak bisa mengendalikan gairahnya sendiri. Kesalahan ada pada Anda yang bertingkah seperti seseorang yang baru keluar dari penjara setelah bertahun-tahun tidak pernah melihat wanita. Main hajar saja tanpa memperhatikan seni bercinta.
Untuk mengatasi hal ini, Anda harus belajar mengendalikan gairah Anda dan melakukan teknik ‘Maju Dua Langkah, Mundur Satu Langkah’, dijamin si dia akan semakin ngebet dan bergairah.
‘Maju Dua Langkah, Mundur Satu Langkah’ maksudnya begini, silakan Anda memulai aksi duluan lalu Anda hentikan di tengah jalan aksi Anda. Lakukan perlahan secara bertahap, kecup keningnya lembut, lalu kecup kedua kelopak matanya, ujung hidungnya yang mungil, baru cium bibirnya dengan lembut. Bermainlah di sana beberapa saat sebelum akhirnya turun lebih jauh ke area leher, dan ketika Anda melihat bahwa dia sedang menikmati kemesraan tersebut dan mengeluarkan desahan, Anda harus STOP! Hentikan apapun yang sedang Anda lakukan.
Tatap matanya dan bilang, “Udah ya, segini dulu” sambil tersenyum, dijamin dia akan mencubit Anda dengan gemas. Bercandalah dengan mesra selama beberapa saat, lalu mulai kembali aksi Anda. Kecup bibirnya dengan perlahan, turun ke leher, kali ini ijinkan tangan Anda untuk mulai menjelajah, tapi jangan keterlaluan! Santai saja. Ketika nafasnya sudah mulai memburu dan desahannya semakin kuat, ketika dia juga mulai meraba Anda, pegang tangannya dan STOP! Hentikan lagi aksi Anda.
Tersenyumlah dan bilang, “Nakal yah kamu,” oh, itu akan membuatnya gemas setengah mati. Maju dua langkah, lalu mundur selangkah. Lakukan hal ini beberapa kali lagi, pelan-pelan semakin jauh, dan Anda akan lihat bagaimana dia menjadi semakin ngebet bergairah pada Anda.
Mengapa bisa begitu? Karena ketika Anda menghentikan aksi Anda di tengah kemesraan yang sedang dia nikmati, dia akan merasa nanggung dan penasaran. Membuatnya ingin merasakan lagi dan lagi. Selain itu, dengan melakukan cara ini, Anda menunjukkan padanya bahwa Anda bukan pria sembarangan yang dikendalikan oleh gairah tapi justru seorang pria sejati yang bisa mengendalikan diri. Tidak ada hal lain yang bisa membuat wanita bergairah lebih daripada seorang pria sejati.
Tapi tentu saja, apabila permainan berlanjut terlalu jauh dan dia meminta Anda berhenti, maka Anda harus benar-benar berhenti! Hargai keputusannya, jangan memaksa, dan kendalikan diri Anda. Ingat, seorang pria sejati tidak akan pernah memaksa wanita.
Silakan mencoba dan rasakan sendiri keampuhan cara ini.
