Semua perpisahan, baik dengan orang tua, teman, atau pasangan adalah hal yang sangat menyakitkan hatiāpun bagaimana bentuk perpisahannya. Makanya, beberapa dari kita masih menghindari membicarakan perpisahan, terlebih lagi dengan mantan pacar. Masa lalu yang sudah berakhir adalah tema yang paling sensitif dibicarakan dengan pasangan baru kita. Namun, tidak semua orang punya masa lalu kelam bukan? Mungkin salah satunya adalah kamu yang masih berhubungan baik dengan mantan pacar kamu atau mungkin malah pasangan kamu. Munculnya masa lalu memang selalu menyebalkan, apalagi jika dia selalu hadir dalam hubungan kita. Si mantan memang tak menggangu, hanya saja lingkungan yang mengharuskan pasangan kamu bertemu dengan dia. Dan saya yakin kamu bukan pria yang cemburu dan melarang si pacar kan? Nah, sebenarnya apa yang harus kamu lakukan jika mantan si pasangan sering muncul dalam hubungan kamu, agar hubungan kalian tetap baik-baik saja?
Si Mantan Teman Segeng Pasangan Kamu
Memang rasanya kok ngeselin banget setiap kumpul sama teman-teman dari pasangan kamu, selalu ada si mantan yang duduk nggak jauh dari si dia. Kamu nggak pernah bisa menyalahkan atau mengubah masa lalu pasangan kamu kan? Kamu nggak pernah bisa melarang pacar kamu jika dia kumpul dengan teman-temannya yang juga ada si mantan. Mungkin mereka dulu teman segeng waktu kuliah atau mungkin teman kantor.
Kalau seperti itu, bagaimana solusinya? Tetap tenang dan bersikap ramah. Tunjukkan sikap gentle kamu bahwa mantan hanyalah masa lalu. Ramah di sini bukan berarti kamu menanggap si dia sebagai sobat kamu, hanya saja bersikap baik dan ramah adalah solusi yang terbaik. Tak perlu tunjukkan bahwa kamu terganggu dengan kehadiran dia atau rasa cemburu kamu. Mungkin saja saat kumpul tersebut, salah satu teman nggak sengaja membahas masa lalu mereka atau mungkin si mantan bertanya langsung tentang hubungan kamu dan dia. Nggak perlu emosi, cukup tanggapi dengan senyum dan jawab seperlunya saja. Hal ini menunjukkan sikap kamu yang sangat dewasa.
Si Mantan Sahabat Pasangan Kamu
Hal ini bisa saja terjadi dari dua sisi. Pertama, pasangan kamu sudah lama bersahabat dengan mantannya dan memutuskan untuk pacaran dan akhirnya putus. Kedua, banyak kejadian orang setelah hubungannya berakhir memutuskan untuk menjadi sahabat tanpa ada hubungan spesial lagi (meskipun mungkin hal ini jarang terjadi). Kebayang jengkelnya kan kalau hal itu menimpa hubungan kamu? Namanya juga sahabat, ada kalanya pasangan ketemu untuk ngobrol berdua di coffe shop.
Kalau seperti itu, bagaimana solusinya? Percaya dengan pasangan adalah kunci jawabannya. Mungkin bagi kamu akan sulit, tapi kalau sudah tak ada rasa percaya untuk apa hubungan kamu dan dia dipertahankan? Tak perlu cemas berlebihan karena nantinya akan membuat kamu bertindak bodoh, mulai dari ngecek handphone atau ngelarang pasangan untuk bertemu atau komunikasi dengan mantannya. Berikan kepercayaan penuh pada dia. Namun, jika dirasa ada yang ganjil dan mencurigakan, maka komunikasikan dengan si dia dan temukan solusi yang paling baik.
Nah, bagaimana kelanjutannya? Baca di artikel selanjutnya.