Panduan Untuk Kamu Si Wanita Karier

Home Articles Panduan Untuk Kamu Si Wanita Karier
Share the knowledge!

Punya pekerjaan yang cemerlang, tanpa ada seorang pasangan kadangkala menimbulkan komentar miring dari beberapa orang, apalagi jika kita adalah wanita. Makanya, kalau wanita mah kerja biasa aja, nanti cowok-cowok pada minder!” Padahal di zaman sekarang bukan hanya pria saja yang berhak mendapatkan pekerjaan cemerlang, wanita pun berhak dapatkan itu. Belum lagi saat sudah punya pasangan, kita dihadapkan oleh sebuah masalah dari pasangan kita sendiri yang ternyata jabatannya di bawah kita. Muncullah perasaan minder dari pasangan. Sebagai wanita karier pun kita juga nggak mau dengan pria yang minder hanya karena kita punya pekerjaan yang lebih cemerlang, misalnya. Dilihat-lihat, punya pekerjaan cemerlang (baik yang masih single atau in relationship) bukan berarti lepas dari masalah, ya?

Namun, sebagai wanita karier kita juga harus berpikir dan temukan triknya agar cinta dan karier kamu bisa berjalan dengan baik. Bagaimana caranya?

In Relationship

Tidak ngebos. Karena jabatan kamu di kantor cukup tinggi, membuat kamu terbiasa jadi memerintah bawahan. Namun, ingat untuk tidak melakukan hal itu ke pacar kamu karena bagaimanapun dalam  sebuah relationship, posisi kalian berdua sejajar, alias tak berat sebelah. Bukan karena kamu memiliki pekerjaan cemerlang, kamu bisa memerintah seenaknya kan? Hal itu hanya membuat respect dari pacar kamu hilang, Ladies.

Workaholic. Sah-sah saja kalau kamu dan pasangan lebih mementingkan pekerjaan dibandingkan hubungan kalian (apalagi jika kalian sudah punya komitmen sebelumnya!). Apalagi saya yakin, kalau kualitas hubungan kamu dan si dia bukan hanya sebatas seberapa banyak kalian menelepon atau seberapa sering bertemu dalam setiap minggunya. Kabar baiknya, jika kamu punya pekerjaan yang sama cemerlangnya dengan pasangan, kamu tak akan lagi menuntut untuk meminta waktu lebih karena sudah mengerti bagaimana jabatan tinggi juga memiliki tanggung jawab yang tinggi pula. Kalau dia sibuk dan terus-menerus di kantor untuk pekerjaan, kamu juga bisa melakukan hal itu.

Buat waktu bertemu. Meskipun kamu sudah menjadi wanita karier, tetap saja ingat kalau pasanganmu butuh waktu untuk kalian berdua. Siasati dengan membuat waktu kencan dalam seminggu sekali setiap beberapa jam dan jika bisa hal itu menjadi agenda wajib setiap seminggu.

Tak ada lagi drama. Pekerjaan yang menumpuk dengan deadline yang super ketat, ditambah dengan bos yang galak tentu dapat membuat kamu stress setiap harinya. Kebayang nggak saat sedang lelahnya menghadapi itu semua, pacar sedang asyik kumpul dengan teman-temannya. Padahal saat itu kamu lagi butuh dia untuk curhat masalah pekerjaan. Kalau kamu masih SMA wajar kalau marah sama pasangan. Tapi kalau kamu sudah dewasa dan sama-sama sibuk apakah wajar kalau kamu marah dan menganggap kalau dia sudah nggak perhatian lagi? Ingat Ladies, kalau drama hanya membuat kamu tambah lelah. Buang marah karena hal sepele, buang perasaan iri dengan hubungan lain, atau stop untuk membandingkan pacar dengan siapapun atau apapun.

Single

Makan siang. Karena senang memasak dan bangun pagi, jadinya kamu sempat untuk membuat bekal makan siang setiap harinya—hemat uang makan, pikir kamu. Kamu juga berpikir kalau makan di ruang kerja terasa lebih nyaman dan sehat sekaligus tak terburu-buru. Makanya kamu selama ini asyik-asyik aja makan di ruang kerjamu (plus menu di kantin itu-itu saja). Sayangnya hal itu tak tepat. Karena dengan makan di luar kamu bisa bertemu, kenalan, dan ngobrol sama banyak orang. Ssstt.., barangkali salah satu pria tersebut adalah jodohmu, Ladies.

Acara Kantor. Seminar tentang penyuluhan  narkotika bagi kamu sangat tak penting makanya kamu nggak pernah menghadiri penyuluhan atau seminar yang diadakan oleh kantormu. Atau karena kamu nggak begitu suka dengan party, kamu pulang duluan di saat perusahaan kamu merayakan birthday yang ke-20. Padahal mendatangi acara penting atau remeh sekalipun di kantor menjadi nilai plus bagi diri kamu. Mengapa? Karena bisa saja kamu bertemu dengan pria menarik di divisi lain yang bahkan nggak pernah kamu lihat sebelumnya. Lagipula dengan acara itu bisa membuat me-refresh pikiran kamu kok Ladies.

 

Menjadi wanita karier memang susah-susah gampang ya Ladies. Tidak hanya bisa mengasah kemampuan kamu ketika bekerja, menjadi wanita karier bisa membuat kamu gampang marah dengan tekanan yang ada. Stress yang berkepanjangan membuat kamu jadi wanita yang tak lagi menarik karena mudah mengeluh. Memperbaiki mood seperti itu juga mudah kok Ladies; relaksasi di spa, makan es krim sambil nonton film lucu, atau beli sepatu baru bisa mengembalikan mood kamu. Tapi kalau pekerjaan membuat kamu terus tertekan mungkin kini saatnya untuk kau mempertimbangkan untuk resign.

Share the knowledge!