Selingkuh

DEFINISI SELINGKUH

1. se.ling.kuh
   [a] (1) suka menyembunyikan sesuatu untuk kepentingan sendiri; tidak berterus terang; tidak jujur; curang; serong; (2) suka menggelapkan uang; korup; (3) suka menyeleweng (Kamus Besar Bahasa Indonesia Online)
2. cheat/CHēt/ (verb): (1) act dishonestly or unfairly in order to gain an advantage, especially in a game or examination; (2) deceive or trick; (3) be sexually unfaithful. (Google)
3. Cheating is the getting of a reward for ability or finding an easy way out of an unpleasant situation by dishonest means. (Wikipedia)

PENGERTIAN SELINGKUH

Kecurangan dan perselingkuhan dapat terjadi karena peraturan (baik secara tertulis atau tidak) atas dasar moral, etika, tradisi budaya, dan kesepakatan bersama dilanggar oleh pihak yang menjalaninya. Misalnya, pasangan sudah berkomitmen untuk setia pada satu orang saja, namun salah satu pasangan berselingkuh, sehingga dia melanggar komitmen yang sudah dibuat sejak awal. Di sisi lain, apabila pasangan sejak awal sudah menetapkan status hubungan mereka open relationship, pasangan bisa berhubungan dengan orang lain tanpa merasa dikhianati.

Perselingkuhan tidak hanya terjadi secara fisik. Perselingkuhan dapat terjadi secara emosional atau via internet. Jenis perselingkuhan cenderung beragam tergantung dari kesepakatan yang sudah dibuat oleh setiap pasangan. Oleh karena itulah, sebelum memulai hubungan, pasangan harus membuat kesepakatan tentang apa saja tidak boleh dilakukan kedua pihak selama hubungan berlangsung dan keduanya juga harus berkomitmen dengan kesepakatan yang sudah dibuat. Jika tidak, perselingkuhan atau kecurangan dapat dikatakan sudah terjadi.

Perselingkuhan erat hubungannya dengan manipulasi, kebohongan, dan penyelewengan. Karena sudah menyimpang dari komitmen yang sudah disepakati, salah satu pihak akan berusaha menutupi kesalahannya dengan kebohongan dan manipulasi. Dan ketika kebohongannya ketahuan, akan terjadi konflik yang mengarah ke pasangan memilih untuk mengakhiri hubungan atau merevisi kesepakatan melalui kesempatan kedua dan kompromi dalam jangka waktu tertentu.

Kesimpulannya, selingkuh terjadi bukan karena salah satu merasa tersakiti oleh pihak yang bersalah. Melainkan karena penyimpangan komitmen kesepakatan dari salah satu pihak sehingga pihak lainnya merasa dikhianati dan dicurangi. Penting sekali bagi pasangan untuk membuat kesepakatan bulat berisi poin-poin tentang batasan diri dan komitmen serta memberikan sanksi atau konsekuensi yang harus dilalui serta berapa banyak kesempatan kedua yang boleh didapatkan apabila salah satu pihak melanggar kesepakatan tersebut.

SOLUSI & TIPS SELINGKUH

1. Semua pasangan pasti dihantui oleh bayang-bayang perselingkuhan. Namun, perselingkuhan mudah dijauhi dengan tertawa bersama pasangan. Artikel: “Tertawa Dapat Menjauhkanmu Dari Selingkuh”
2. Perselingkuhan tidak hanya salah pihak yang melakukannya saja. Sadar atau tidak, pihak yang dikhianati secara tidak langsung menjadi pemicu kehadiran perselingkuhan tersebut. Artikel: “Saat Kamu Diam-Diam Menjauh, Pasangan Tidak Akan Mengejar Kamu Tapi Dia Malah Diam- Diam Selingkuh”
3. Jika pasangan selingkuh, dapat diatasi dengan memutuskan hubungan atau memberikan kesempatan kedua. Namun, sebelum kesempatan kedua diberikan, ada baiknya pasangan yang dikhianati berhak mempertimbangkan beberapa hal dulu. Artikel: “Pertimbangkan 4 Hal Saat Ingin Balikan dengan Mantan yang Pernah Selingkuh”
4. Untuk menghadapi konflik perselingkuhan, pasangan harus bisa menggunakan kedewasaan untuk menurunkan ego demi mencari penyelesaian. Artikel: “4 Langkah Terbaik Saat Mengetahui Perselingkuhan Pasangan”