Minder adalah rasa rendah diri yang berlebihan sampai bikin kamu tidak percaya diri dan tidak yakin sama kelebihan-kelebihan yang kamu punya. Akibatnya, orang yang minder sulit bergerak maju dan mendapatkan apa yang mereka mau. Ini yang bikin banyak orang mencari-cari cara bagaimana menghilangkan rasa minder; mereka jenuh dengan keminderan mereka.
Saya memiliki sebuah kekurangan dalam berkomunikasi. Saya sulit untuk melafalkan huruf R secara benar atau dalam kata lain “cadel.” Ketika saya masih SD saya sering diledek oleh teman-teman saya dan ini sempat membuat saya sangat minder akan kekurangan ini.
Dalam KC STAR, saya selalu mengajarkan bahwa minder atau tidak percaya diri adalah sebuah keadaan/situasi di mana seseorang merasa dirinya memiliki value/kualitas lebih rendah dibandingkan orang lain. Value di sini kadang juga bisa berbentuk lain seperti merasa minder karena cadel atau karena merasa terlalu kurus atau gendut dan lain-lain.
Karena minder seringkali seseorang melepaskan kesempatan untuk berkomunikasi dengan orang lain yang dianggap menarik, hanya karena merasa dirinya tidak mampu atau layak untuk orang tersebut, padahal minder itu adalah sebuah keadaan saja yang sebenarnya bisa dihilangkan.
Banyak cara yang bisa dilakukan seseorang untuk menghilangkan rasa minder atau tidak percaya diri. Kali ini saya akan bagikan 3 cara untuk menghilangkan rasa minder.
Cara Pertama Menghilangkan Rasa Minder: Ingatlah Tidak ada yang sempurna!
Seseorang yang minder memiliki anggapan bahwa dirinya kekurangan sesuatu dibandingkan orang lain.
Yang harus kamu sadari bahwa sesungguhnya tidak ada orang yang benar-benar sempurna. Pahami bahwa orang tersebut juga manusia yang juga makan nasi, yang juga bisa berbuat salah, yang juga memiliki kekurangan. Dan bisa jadi sebenarnya orang tersebut juga memiliki rasa minder yang lain.
Jadi berhentilah untuk menilai kekurangan diri sendiri, dan mulailah menilai kelebihan kamu. Fokus pada hal lain yang jauh lebih positif. Contohnya bakat-bakat kamu yang selama ini kamu sembunyikan karena malu. Banggakan bakat-bakat tersebut.
Jika kamu tidak tahu kelebihan-kelebihan yang kamu punya, siapkan kertas dan pensil, merenunglah, lalu tulis kelebihan-kelebihan diri yang terlintas di pikiranmu. Sekecil apa pun kelebihan itu, tulis saja.
Misalnya:
- Saya jago goreng telor ceplok dengan kuning telor tepat di tengah
- Saya bisa membetulkan sepeda motor sendiri
- Saya tahu bedanya uang asli dan palsu cuma dalam sekali raba
- Saya bisa menamatkan game apa pun kurang dari sepuluh jam
- … dan sebagainya.
Terus Menambah Value Kamu
Daripada sibuk menutupi kekurangan lebih baik kamu menambah kelebihan kamu.
Contohnya dalam kasus cadel, saya mulai berlatih berusaha melafalkan huruf R. Kemudian saya menemukan bahwa nyatanya dalam penggunaan bahasa Inggris huruf R disebutkan secara berbeda dibandingkan dengan bahasa Indonesia. Karena itu saya mulai giat belajar bahasa inggris dan mendapat nilai sempurna ketika di SD dan ini adalah salah satu alasan saya tidak lagi minder mengenai kecadelan saya.
Daripada diam dan menyesali keadaan, kamu bisa mencari value baru yang bisa menambah nilai dan kualitas diri kamu. Seperti keahlian atau skill yang baru, atau bahkan aksi-aksi yang bisa membuat kelemahan kamu menjadi kekuatan.
Di era internet ini, kamu jadi lebih gampang mencari keahlian atau bidang yang kamu minati. Katakanlah kamu ingin belajar saham, maka kamu bisa mempelajari caranya di Youtube, artikel, dan ebook gratis. Semuanya bisa kamu pelajari di sela-sela waktu luang.
Tanamkan pikiran ini dalam-dalam:
“Bagaimana diriku lima sampai sepuluh tahun ke depan?”
Tentu kamu tidak mau melihat dirimu di masa depan masih sama seperti sekarang. Jadi teruslah menggenjot potensi diri yang kamu punya. Teruslah lapar dengan hal-hal baru, teruslah mencari sesuatu yang bisa meningkatkan nilai diri kamu.
Belajar Cuek agar Tidak Minder
Awalnya saya mengira bahwa menutupi kelemahan saya adalah cara paling ampuh menghilangkan rasa minder.
Ternyata saya salah besar!
Belajar dari kasus cadel, semakin saya berusaha menutupi kelemahan saya maka justru kelemahan tersebut makin kelihatan. Semakin saya merespon ledekan teman saya tentang cadelnya saya semakin mereka akan meledek dan semakin minder pula saya.
Jadi saya ganti cara menghilangkan rasa minder itu. Saya memutuskan untuk CUEK ketika sedang berbicara dan tidak mengindahkan perkataan/ledekan orang lain. Ketika itu saya lakukan justru mereka tidak lagi mempermasalahkan hal tersebut.
Seringkali minder muncul karena kamu menganggap kekurangan tersebut sebagai kelemahan sehingga hal tersebut justru semakin menonjol. Ketika kamu menerima kelemahan kamu sebagai bagian dari diri dan belajar bagaimana menjadikan itu sebagai sesuatu yang tidak memalukan, maka kamu tidak akan lagi merasa minder.
Tidak percaya diri atau minder itu, sekali lagi adalah sebuah situasi, dan situasi itu sebenarnya bisa dihilangkan. Sebagai manusia kita dibekali AKAL untuk mengatasi berbagai situasi.
Jadi masih mau minder dan terus terkurung dalam jurang kekurangan? Atau mau mengambil aksi menghilangkan cara minder dengan mempraktikkan cara saya di atas? Itu semua ada di tangan kamu, sobat!
Kamu bisa menghilangkan rasa minder dengan melakukan cara-cara di atas. Di KC STAR; online course yang berisi 200+ video dan audio solusi masalah romansa dan meningkatkan kualitas diri, kamu bisa belajar strategi-strategi mengusir minder dengan lebih lengkap dan teruji di lapangan. Saya beserta kedua coach Kelas Cinta lainnya, Kei Savourie dan Lex DePraxis siap membimbing kamu sampai kamu berhasil.
KLIK LINK di bawah untuk belajar cara menghilangkan rasa minder lainnya di KC STAR!
KC STAR
Nah kalau kamu sendiri, cara apa yang bisa kamu bagikan untuk menghilangkan rasa minder? Bagikan cara kamu di kolom komentar.