Saat putus cinta, tentu ada perasaan kesal, kecewa, sakit, dan kesepian hinggap di hati kita. Siapa sih yang mau mengalami putus cinta apalagi hubungan sudah terjalin cukup lama?
Si mantan yang biasa nemenin kita di segala kondisi, tiba-tiba menghilang dan merasa tambah kesepian. Biasa diantar jemput, biasa diperhatiin, biasa ada yang ngedenger ocehan kita, tiba-tiba ngerasa tak ada satunpun manusia di dunia ini yang mengerti kita saat mengalami putus cinta.
Ujung-ujungnya pengalaman putus cinta ini ngebuat kita ingin cepat move on. Padahal move on sebaiknya dilakukan setelah kita menerima perpisahan dan mulai sadar serta ikhlas bahwa hubungan sudah tak bisa dilanjutkan, bukan karena ingin segera ada yang menggantikan posisi si mantan.
Memang, cara ampuh untuk move on adalah jadian lagi sama orang lain. Namun, tak semudah itu Ladies. Ada banyak alasan yang membuat kamu dilarang mencari pengganti terlalu dini.
Kamu mungkin sudah mendapatkan pacar baru, tapi yakin sudah benar-benar melupakan mantan pacar kamu? Bohong kalau kamu bisa melupakan mantan 100% meskipun sudah punya pacar, apalagi kamu langsung jadian setelah seminggu putus. Saat putus sebenarnya semua orang membutuhkan waktu, termasuk kamu. Kamu tetap membutuhkan waktu menerima perpisahan itu dan jadian sama orang lain terlalu cepat pada akhirnya hanya akan membuat kamu membandingkan mantan pacar dengan pacar baru. Ya kan?
“Kok si A nggak perhatian ya? Nggak kaya mantan yang kemarin.”
“Kok si A orangnya sensitif banget deh, lama-lama ribet sama dia. Nggak kayak yang kemarin.”
Dan akhirnya kamu akan terus membandingkan dua pria yang memiliki kepribadian yang beda. Hati-hati Ladies, ini hanya akan menyakiti pacar baru kamu.
Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa pascaputus, orang perlu waktu “penyembuhan”. Segera mencari pacar hanya akan merepotkan kamu Ladies. Kamu mungkin wanita yang multitasking, tapi menjalin hubungan sambil menyembuhkan hati yang sakit bukan hal yang mudah dibandingkan saat kamu mengerjakan 2 pekerjaan kantor sekaligus.
Putus cinta memang menjadikan orang kesepian seperti yang sudah dikatakan. Sebelum kamu menerima seseorang menjadi pacar baru kamu, coba tanyakan dalam hati kamu, apakah kamu memang menyanyanginya atau kamu hanya merasa kesepian? Kalau memang merasa kosong tak ada seseorang yang menemani kamu, dan kamu terima hanya karena kesepian berarti kamu menjadikan orang itu hanya pelapiasan.
Ada hal penting lain yang membuat kamu sebaiknya tak buru-buru mencari pacar baru. Ehem Ladies, kamu masih berniat untuk balikan lagi sama mantan kamu? Kalau ya maka tak perlu cari pacar cepat-cepat. Kebanyakan wanita masih mengharapkan mantannya bisa kembali. Coba bayangkan, mantan kamu hanya memerlukan waktu untuk berpikir sebelum dia ngajak kamu balikan. Dan begitu dia ingin balikan sama kamu, ternyata kamu sudah punya pacar baru. Bagaimana Ladies jika keadaannya seperti itu?