Sudah baca artikel sebelumnya yang berjudul “Cara Salah Balikan Sama Mantan Pacar (Part 1)”? Dalam artikel tersebut dijelaskan satu kesalahan yang kerap kali dilakukan orang saat minta balikan sama mantan pacar. Kalau Anda berpikir bahwa menghubungi mantan pacar berkali-kali dan mengatakan Aku enggak bisa hidup tanpa kamu, bisa membuatnya kembali maka Anda salah besar. Semakin Anda menunjukkan rasa ingin balikan, semakin dia menjauh dari Anda. Ada lagi satu kesalahan yang banyak dilakukan oleh orang saat mau balikan sama mantan pacar, yaitu mengganggu keluarga dan teman-temannya.
Saya punya teman yang masih diganggu mantan pacarnya. Karena enggak pernah ditanggapi oleh teman saya itu, dia mulai mengganggu keluarga dan teman-temannya bahkan sempat dicap sebagai mantan pacar psikopat. Mantan pacarnya itu mulai menghubungi teman-temannya. Mulai dari menanyakan kabar teman saya, keberadaan teman saya, hingga mengatakan hal yang tidak-tidak—semata-mata agar teman saya mau bertemu dengannya. Bahkan enggak jarang dia menemui adiknya di sekolah hanya untuk menanyakan kabar teman saya itu. Jelas teman saya tambah malas untuk balikan sama mantan pacarnya.
Seringkali orang menanyakan kabar mantan pacar ke keluarga atau temannya karena enggak pernah digubris. Namun, itulah letak kesalahan Anda.
Pertama, Anda sudah membawa orang lain dalam hubungan yang sudah berakhir. Karena saat Anda menghubungi teman-teman dan keluarga si dia, sama saja Anda membawa orang lain. Misalnya Anda bertanya dia lagi di mana dan sedang apa ke teman-temannya, saya yakin kalau temannya mulai menanyakan tentang hubungan kalian ke mantan pacar Anda. Ini yang akan membuat si dia marah dengan sikap Anda.
Kedua, Anda akan sangat mengganggu keluarga dan temannya. Kalau Anda hanya sekali bertanya tentang mantan pacar Anda tentu tak akan merepotkan. Namun, jika Anda menghubungi teman atau keluarganya terus menerus sudah pasti itu akan sangat mengganggu. Apalagi jika Anda bertanya ke temannya karena sudah pasti mereka tak tahu kabar mantan pacar Anda. Bukannya merasa iba sama Anda karena ditinggal pacar, mereka malah kesal karena waktunya diganggu maka jangan heran jika mereka akhirnya mendiamkan Anda.
Ketiga, coba bayangkan apa yang dipikirkan oleh keluarga dan temannya saat Anda mengganggu terus menerus? Bisa saja Anda dianggap mantan psikopat, apalagi jika Anda menceritakan kebohongan ke orang lain agar posisi si mantan pacar merupakan orang yang salah dan jahat. Ditambah Anda mulai mengganggu saudaranya yang bahkan tak mengerti masalah kalian.
Keempat, apalagi selain penolakan yang akan Anda terima? Semakin Anda mengganggu hidupnya maka semakin dia tak akan pernah kembali pada Anda.
Perpisahan memang selalu menyakitkan hati. Namun, biarkan hal itu menjadi pelajaran untuk Anda dan dia. Jangan pernah memaksa untuk bisa balikan sama mantan pacar Anda. Perluaslah pergaulan sehingga Anda memiliki banyak teman sehingga fokus Anda bukan lagi ke si dia. Cobalah hal baru dalam hidup dan lakukan hal yang bisa membuat Anda bahagia agar sadar bahwa Anda bisa bahagia tanpanya. Jadi, Anda tak punya keinginan untuk balik lagi sama mantan pacar Anda.