Meskipun kamu merasa sudah makan dengan sehat, tanpa disadari, kamu masih kekurangan serat, lho. Terlepas dari segala nutrisi yang diperlukan oleh tubuhmu, banyak sekali orang yang masih kekurangan serat. Seperti yang diungkapkan oleh Dr. Justin Sonnenburg, salah seorang profesor mikrobiologi dan imunologi dari Stanford University School of Medicine, masyarakat masa kini hanya memperoleh 15 gram serat setiap harinya, dibandingkan para nenek moyang mereka pada masa berburu dahulu yang mengonsumsi 150 gram.
Salah satu kerugian yang akan kamu dapatkan kalau tubuhmu kurang mendapat serat adalah tingginya risiko penyakit diabetes tipe 2 dan sistem imun tubuh akan lebih rentan terhadap penyakit. Jadi, segera kenali tanda-tanda tubuhmu kekurangan serat berikut ini.
Buang Air Tidak Teratur
Hal ini tentu sudah sangat jelas. Kalau kamu sulit buang air besar secara teratur, berarti kamu kekurangan serat. Cara mengatasi kesulitan buang air bukanlah dengan memakan makanan kaya serat sekaligus, karena itu hanya akan membuat perut kembung dan bergas. Lebih baik konsumsi serat sedikit demi sedikit namun teratur.
Cepat Lapar Setelah Makan
Makanan yang berserat akan membuat tubuhmu kenyang dalam waktu cukup lama. Mengapa kamu jadi mudah lapar setelah makan? Itu karena makanan yang kamu konsumsi tidak memiliki serat. Dengan kandungan serat, tubuhmu bisa mencerna makanan dengan cara yang lebih efisien, sehingga kamu tidak mudah lapar dalam waktu singkat.
Mudah Lelah
Kalau kamu sedang menjalani diet sehat, berarti kamu sering mengonsumsi protein dan lemak sehat. Akan tetapi, kalau kedua nutrisi tersebut tidak dibarengi dengan serat, tubuhmu akan lebih cepat merasa lelah terutama pada siang hari.
Makanan Cepat Saji
Apakah kamu senang ngemil? Apakah kamu sering memakan makanan beku yang cukup dihangatkan di microwave? Daripada mengonsumsi makanan seperti itu, sebaiknya tambah saja porsi sayuran segar, gandum dan buah-buahan yang bukan olahan pabrik. Karena semua nutrisi yang ada sudah hilang saat diproduksi secara massal di pabrik.
Kadar Gula Darah Tidak Stabil dan Kolestrol Tinggi
Kamu tahu tubuhmu sedang memiliki kadar gula darah tinggi kalau kamu merasa lelah, lesu, lapar, haus, mudah marah, dan gatal-gatal. Sedangkan kamu merasa lemah, pusing, gemetaran, dan sulit fokus saat kadar gula darahmu rendah. Tidak hanya itu, kadar kolestrolmu juga akan meninggi kalau tubuhmu kekurangan serat. Serat sangat dibutuhkan untuk membuang kolestrol yang tidak dibutuhkan oleh tubuh serta mencegah tubuh memproduksi kadar gula darah yang berlebih.
