Komunikasi adalah alat yang sangat dibutuhkan dalam membangun hubungan. Dalam hubungan, kamu dan pasangan pasti akan menemui perdebatan dan perbedaan yang harus diselesaikan dengan komunikasi. Agar kamu bisa menyelesaikan perdebatan dengan cara damai, kamu harus mengetahui alat komunikasi yang kamu butuhkan.
Mengapa kamu harus tahu? Kalau kamu tidak tahu, argumenmu dengan pasangan akan berpotensi celaka, di mana kamu dan pasangan menyimpan amarah dan sakit hati dalam waktu cukup lama. Ibarat bom waktu, kemarahan yang kamu simpan akan meledak dan menyakiti kamu sendiri dan pasangan. Maka dari itu, inilah beberapa alat komunikasi yang harus kamu ketahui.
Aktif Mendengar
Seberapa marah pun kamu, sebesar apapun kesalahan pasangan, kamu tetap harus memberikan kesempatan untuknya berbicara. Saat dia berbicara, kamu juga harus memperhatikan dan mencerna setiap kata yang dia ucapkan untuk memahami sudut pandang pasangan. Dalam berargumen, kamu harus adil, jangan sampai hanya kamu yang boleh berbicara.
Empati
Kamu tidak harus menyetujui atau membenarkan tindakan pasangan, tetapi paling tidak, kamu bisa membayangkan dirimu berada dalam posisinya. Dengan cara ini, kamu akan lebih bisa memahami dan merasakan apa yang dia rasakan. Mungkin saja, dia tidak bermaksud menyakitimu dengan kesalahan yang dia perbuat.
Saling Menghormati
Kamu mungkin sangat kesal atau frustasi dengan sikap pasangan, tetapi, jangan sesekali kamu bersikap tidak sepantasnya kepada pasangan. Baik dengan mengeluarkan kata-kata kotor, melakukan kekerasan, atau merendahkan perasaan pasangan. Hormati batas toleransi argumen yang sudah kalian buat.
Menolak Untuk Jadi Korban
Salah satu skenario umum dalam perdebatan pasangan adalah salah satu merasa dirinya adalah korban dan menuduh pasangannya telah bersikap tidak baik padanya. Cara ini amat sangat tidak produktif dalam berargumen. Daripada menjadikan diri sebagai korban, lebih baik bersikap terbuka dalam mengungkapkan perasaan dan mencari solusi permasalahan berdua.
Waktu Sendiri
Jika kalian merasa emosi sudah memuncak, sulit menemukan solusi, serta cara komunikasi yang baik, sebaiknya ambil waktu sendiri sejenak. Jangan memaksakan diri untuk berbicara jika tidak ada kata-kata baik yang bisa dikatakan. Daripada saling menghina, lebih baik mundur selama beberapa saat hingga kepala dingin.
Kompromi
Sebagai orang dewasa, kamu semestinya sadar bahwa kamu tidak bisa mendapatkan apapun yang kamu mau. Jadi, kompromi harus dilakukan. Carilah jalan tengah yang sama-sama memuaskan bagimu dan pasangan.
Melakukan Perubahan
Ketika kamu dan pasangan menemukan satu hal dalam hubungan yang patut diperbaiki, perbaikilah bersama-sama. Jika kalian sudah sepakat dalam satu hal, berkomitmenlah dengan kesepakatan tersebut. Jangan bersikap tidak jujur yang bisa mengkhianati dan merusak kepercayaan pasangan.
