Semua orang ingin merasa dicintai dan dihargai oleh pasangannya. Tetapi, bagaimana jadinya kalau sepanjang hubungan, kamu malah merasa tidak dianggap, dicueki, dan tidak dihargai? Padahal kamu sudah berusaha sekeras mungkin untuk menjaga keeratan hubungan.
Inilah yang membuat kamu mudah merasa insecure dan self-esteem kamu cepat menurun. Kamu jadi berpikir, kalau pasangan yang seharusnya mencintaimu saja sama sekali tidak menghargaimu, kamu pasti bukanlah orang yang berharga.
Akhirnya kamu jadi depresi, marah, dan berpikiran negatif. Saatnya kamu menyelamatkan diri sendiri dan menyadari bahwa kamu pantas dihargai dan diperlakukan dengan baik dalam hubungan.
Berikut ini adalah 5 sikap pasangan yang tidak menghargaimu dan kamu harus meninggalkan dia secepat mungkin demi kebahagiaan dirimu.
1. Pasangan Mengabaikan Perasaan Kamu
via Stocksnap
Ketika kamu sedang merasa emosional, pasangan tidak mau menghiburmu atau menganggap apa yang kamu rasakan tidak masuk akal dan bodoh. Selain itu, dia juga menolak untuk diajak berdiskusi tentang hal-hal yang penting bagimu.
Itu tandanya pasangan tidak mempedulikan kenyamananmu dalam hubungan!
Jika dibiarkan terus, kamu akan merasa pasti ada satu topik yang harus kamu hindari untuk dibicarakan dengan pasangan karena kalian akan bertengkar jika kamu ungkit.
Jika kamu berkali-kali merasakan hal ini, berarti hubungan kamu sudah bermasalah.
2. Pasangan Egois
via Stocksnap
Saat kencan, kamu merasa si dia seolah-olah hanya membicarakan dirinya dan kehidupannya saja. Dia nyaris tidak pernah menanyai kabarmu. Ketika kamu meminta bantuannya, si dia selalu menghindar.
Tetapi, ketika dia meminta bantuanmu, kamu harus ada buatnya di saat itu juga. Kamu pun menyangkal bahwa sikapnya ini hanya karena dia masih malu-malu untuk membuka diri dan meminta pertolongan padamu.
Namun, pasangan yang sifatnya egois sering kali mengabaikan perasaan pasangannya karena terlalu sibuk dengan dirinya sendiri.
3. Pasangan Jarang Menjawab Pesan Singkatmu Hampir Setiap Hari
via Stocksnap
Tanda lainnya adalah pasangan jarang atau nyaris tidak pernah menjawab pesan singkatmu hampir setiap hari. Kamu mengira dia hanya terlalu sibuk dan mencoba untuk memahami kesibukannya tersebut.
Namun, sepertinya dia tidak pernah peduli sikap cueknya ini memberi dampak buruk padamu.
4. Pasangan Tidak Pernah Menyempatkan Waktu dan Energinya Untuk Memahami Dirimu
via Stocksnap
Kamu mencoba memahami apa yang disukai pasangan, hobinya, film favoritnya, mencicipi makanan kesukaannya, semuanya. Tetapi, sedikit pun dia tidak pernah mencoba untuk memahami apa yang kamu suka dan minati.
Ketika kamu berusaha memprioritaskan pasangan dalam hidupmu, namun dia menolak melakukan hal sama buatmu, artinya kamu tidak terlalu berarti baginya.
5. Pada Akhirnya, Kamu Selalu Memaafkan dan Memaklumi Sikap Pasangan
via Stocksnap
Kamu tahu pasanganmu egois dan tidak peduli, tetapi kamu masih saja memaafkan dan mencari-cari alasan untuk memahami apa yang dia lakukan padamu setiap kali kamu merasa terganggu.
Ketika kalian bertengkar, kamulah yang selalu mengalah. Kamu berpikir, “dia pasti terlalu sibuk.” atau “mungkin dia lagi kecapekan”, dan masih banyak lagi ketimbang berpikir bahwa perlakuannya terhadapmu menghancurkanmu perlahan.
Jika kamu tidak merasa dicintai dan dihargai oleh pasangan, buat apa kamu menjalin hubungan dengannya?
Diabaikan oleh pasangan dapat merusak kesehatan mentalmu. Dalam hubungan yang sehat, investasi harus diberikan secara seimbang dari kedua pihak.
Kalau menurutmu pasangan tidak mau memberikan investasi tersebut, tidak ada alasan buatmu bertahan dengannya. Jangan sampai kamu mengabaikan kebahagiaan dan kesejahteraan dirimu dengan memilih pasangan yang tidak mau mempedulikanmu!
Agar pasangan mengerti apa yang kamu inginkan dan keluhkan dalam hubungan, maka kamu harus mengerti bagaimana caranya berkomunikasi dari hati ke hati. Ini akan membuat proses diskusi dengan pasangan berjalan santai, tanpa ada marah-marah, dan kedua pihak saling mengerti apa yang dinginkan pasangannya.
Jika kamu tidak tahu bagaimana cara berbicara dari hati ke hati ke pasangan, maka kamu bisa mempelajari langkah-langkahnya di buku DARI HATI KE HATI yang ditulis oleh Coach Lex DePraxis.
Di dalamnya, kamu akan mempelajari hal-hal berikut:
- Bagaimana menentukan waktu yang tepat untuk membicarakan masalah dengan pasangan sehingga meminimalisir pertengkaran
- Apa yang harus kamu lakukan jika pasangan menolak berdiskusi
- Apa kata-kata yang tepat sehingga tidak menyingung perasaan pasangan ketika berdiskusi
- Bagaimana menjadi pendengar yang baik sehingga kamu mengerti alasan dan perasaan pasangan
- Dan teknik-teknik berkomunikasi lainnya
Ingin tahu strateginya?