Pernahkah dada Anda bergemuruh saat berpapasan dengan wanita yang “selera” Anda banget? Dan Anda pikir itu adalah getaran cinta?
Pernahkah bicara Anda terbata-bata saat mengajak ngobrol wanita yang sudah Anda incar sejak lama?
Pernahkah tangan Anda bergetar hebat ketika hendak menyalami wanita yang cantiknya bukan main seolah melompat keluar dari Photoshop?
Tentu saja Anda pernah mengalaminya; apalagi kalau kegiatan Anda masih berputar-putar di lingkungan penuh manusia seperti kantor dan kampus. Kecuali selama ini Anda terkunci rapat dalam penjara selama berpuluh-puluh tahun dan tidak pernah bertemu dengan wanita, Anda bisa dimaklumi tidak pernah merasakan perasaan tegang tersebut.
Rasa tegang yang termanifestasi dalam bentuk keringat dingin bercucuran, tangan yang bergetar, dan bicara gelagapan saat bertemu dengan orang yang disuka, seringkali dianggap sebagai getaran cinta—sejenis getaran yang mendadak muncul ketika bertemu dengan calon pendamping hidup. Beberapa orang bahkan yakin kalau getaran itu adalah pertanda bahwa anak panah Cupid alias dewa cinta sudah menancap di dada kalian.
Benarkah begitu?
Sebagai makhluk berpikiran modern, jelas kita harus mengesampingkan keberadaan Cupid tersebut. Kalau ia memang ada, mengapa harus pakai tanda berupa rasa tegang yang merepotkan? Kenapa bukan lampu berbentuk hati yang berkedap-kedip di dada? Kenapa bukan papan besar bertuliskan “DIA INI JODOHMU!” agar lebih meyakinkan?
Menurut Dr. Reginald Ho, pakar elektrofisiolog jantung dari Thomas Jefferson University, ketegangan itu muncul karena tubuh mengalami lonjakan gairah fisiologis saat melihat orang yang disuka. Otak memproduksi hormon adrenalin dalam jumlah besar sehingga jantung berdetak lebih cepat. Itu yang yang membuat dada Anda berdegup kencang, kepala pusing, bicara patah-patah, dan tangan bergetar seperti kedinginan.
Jadi getaran cinta bukan karena panah dewa cinta usil yang menancap di dada kalian, tapi karena gairah Anda meletup-letup! Itu pun cuma Anda saja yang merasakan “getaran cinta” tersebut, orang yang Anda suka jelas tidak merasakan apa-apa. Mungkin dia merasa aneh melihat Anda berkali-kali menyeka keringat di kening dan bicara melantur.
Baca juga:
Jodoh? Kenalan Aja Belum!
Finding The One: Menemukan Jodoh Sejati Kamu
Setelah membaca penjelasan di atas, getaran cinta memang sebatas reaksi tubuh karena meyukai seseorang. Bila Anda cuma diam dan mengaggumi orang yang Anda suka, getaran cinta itu tidak ada gunanya. Malah bisa menyiksa Anda karena harus tegang melulu saat bertemu dengannya. Namun, dengan sejumput keberanian, Anda bisa memanfaatkan getaran cinta itu untuk mengakhiri musim jomlo Anda yang kepanjangan.
Katakanlah Anda menyukai seseorang yang membuat jantung berdebar-debar tak karuan. Orang itu bisa saja teman kantor, teman satu kampus, tetangga sebelah, atau bahkan baru saja Anda lihat lagi jalan sendirian di mal.
Saat otak Anda berteriak: “Wah, dia idamanku banget! Aktifkan getaran cinta!” saat itulah Anda bisa memberanikan diri menyapanya. Tidak peduli apa dia sudah mengenal Anda atau belum, menyapa adalah langkah pertama untuk membuatnya jatuh cinta (jelas Anda mau membuatnya jatuh cinta juga, bukan?).
“Bagaimana mungkin? Melihatnya saja sudah bikin urat saraf tegang, apalagi ngobrol,” keluh Anda dengan wajah emoticon sedih.
Justru itulah satu-satunya cara mengendorkan urat saraf di kepala Anda. Semakin Anda menahan diri tidak mengajaknya ngobrol, semakin tegang pula pikiran Anda sampai terbawa ke alam mimpi. Apa Anda mau tersiksa seperti itu? Tenggelam dalam khayalan indah bisa jalan gandengan tangan berdua dengannya?
Anda beruntung karena hari ini kita akan membahas bagaimana cara mengajak ngobrol wanita. Tidak cuma menyapa basa-basi, tapi mengobrol seru dan asyik!
Sadarkah Anda bahwa 90% masalah pria sulit mengobrol dengan wanita idaman adalah karena ilusi yang membeludak keluar dari pikirannya? Ilusi itu bisa berbentuk bayangan jalan berdua dengannya, duduk berdua saling bercanda rayu, atau yang ekstrem—tua bersama sampai akhir hayat. Ilusi yang sama juga membuat Anda kejang-kejang bergairah tadi.
Tidak cuma menghasilkan ilusi yang indah-indah, otak Anda juga menciptakan ilusi yang menyakitkan. Bagaimana kalau dia menolak saat Anda ajak kenalan? Bagimana kalau topik yang Anda lemparkan terdengar garing di telinganya? Bagaimana kalau dia lari terbirit-birit karena mengira Anda tukang hipnotis? Bagaimana kalau begini? Bagaimana jika begitu?
Baca juga:
Sindrom The One (Dialah Satu-satunya)
Mengapa Orang Malas Ngobrol Dengan Anda?
Bayangkan ribetnya isi pikiran Anda cuma untuk mengajaknya ngobrol! Wajar bila Anda langsung mengerut ketika berpapasan dengannya.
Cara paling cepat dan tepat untuk mengurangi ilusi-ilusi tersebut adalah dengan MEMAKSA DIRI berinteraksi dengan wanita lain sebanyak-banyaknya.
Beruntunglah bila Anda berada di lingkungan yang dikelilingi banyak wanita, Anda bisa mengasah mental dengan mengajak ngobrol mereka. Jauh lebih gampang lagi kalau mereka sudah mengenal Anda. Seharusnya Anda tidak merasa gugup karena mereka bukan wanita incaran Anda.
Namun, kalau lingkungan Anda kering kerontang tanpa keberadaan wanita, mau tidak mau Anda harus mencarinya sendiri di luar. Pakai kemeja yang pantas, rapikan rambut, panaskan sepeda motor, dan langsung melaju ke tempat di mana banyak wanita cantik berkumpul. Silakan Anda pilih mau ke mal atau kafe yang ramai.
(Ssst … kalau Anda ingin tahu tips dan trik mengenakan pakaian yang bisa membuat wanita jatuh cinta pada Anda, silakan KLIK LINK di bawah)
Kalau sudah ketemu dengan wanita yang terlihat menarik di mata Anda, apa yang harus dilakukan?
Jelas, ajak dia kenalan!
Tentu jantung Anda langsung melonjak ke sana kemari. “Ajak kenalan dia? Yang bener saja!”
Hei, Anda tidak perlu gugup karena wanita itu BUKAN gebetan Anda. Kalaupun dia menolak, Anda bisa langsung pamit undur diri. Jadi Anda tidak malu berkepanjangan.
Nih ada 2 langkah SUPER PENTING yang wajib Anda lakukan biar tidak gugup melulu:
Langsung Dekati Tanpa Berpikir
Jika Anda cuma berdiri mematung, ilusi penolakan akan semakin meranggas di pikiran Anda. Satu-satunya cara membendungnya adalah dengan LANGSUNG mendekati target, ucapkan “Eh sebentar deh, gue lagi butuh pendapat lu nih. Kira-kira menurut lu (masukkan topik yang ingin Anda katakan)” dan lihat apa yang terjadi.
Kemungkinan besar dia akan kaget karena tahu-tahu Anda dekati. Namun, kalau penampilan Anda rapi dan topik yang ditanyakan menarik, dia akan dengan senang hati menjawab pertanyaan-pertanyaan Anda. Bahkan tidak mustahil dia langsung memberikan nomor teleponnya dan meminta Anda menemaninya jalan saat itu juga.
Semua keajaiban itu bisa Anda rasakan sendiri kalau Anda berani mengajaknya kenalan tanpa berpikir kelamaan.
Baca juga:
Ketemu Wanita? Begini Trik Menarik Perhatiannya
4 Penyebab Pria Takut Kenalan Dengan Wanita
Intro Menarik Bikin Dia Tertarik
Buang jauh-jauh intro ala Warkop DKI seperti “Hai, boleh kenalan gak?” atau “Sendirian aja nih, temannya mana?” karena yang Anda bakal dapatkan cuma pandangan sinis dan bibir monyong darinya.
Wanita—apalagi yang cantik—sudah berjuta-juta kali mendapat intro seperti itu dari pria lain. Bayangkan Anda seorang wanita cantik yang setiap hari diajak kenalan dengan intro di atas, apa Anda langsung membuka hati untuk orang tersebut? Kemungkinan besar tidak.
Kedua intro tersebut bisa saja berhasil kalau Anda: 1) Memakainya di tahun 1980-1990. 2) Anda gantengnya bukan main. 3) Anda adalah aktor/artis terkenal. Bila Anda tidak memenuhi 3 hal di atas, maka buang jauh-jauh intro tersebut.
Jadi alangkah kerennya bila Anda menggunakan intro yang lebih berbobot ketimbang intro garing di atas. Contohnya:
“Maaf nih. Gue baru pertama kali ke (nama kota Anda sekarang) jadi masih bingung cari tempat makan yang enak. Lu ada rekomendasi?”
“Wah sorry ya, tadi malam gue mimpi bakal kena potong gaji kalau gak kenalan sama 1 cewek. Kenalin, gue (nama Anda). Nama lu?”
“Hai, lu kayaknya lucu deh. Gue bakal masuk neraka kalau gak tahu nama lu. Nama gue (nama Anda). Nama lu … hmmm, Mawar bukan?”
“Eh gue mau tanya nih. Menurut lu aneh gak sih kalau ada cowok tiba-tiba ngajak kenalan cewek imut di sebelahnya?”
Lihat? Intro kenalannya lebih berbobot dan berpotensi memancing canda tawa ketimbang intro garing ala Warkop DKI. Percayalah, kalau kalian bisa tertawa bersama, maka rasa gugup yang selama ini menjangkiti Anda bakal minggat tak berbekas. Malah Anda bisa kecanduan mengajak ngobrol wanita asing lagi, lagi, dan lagi.
Ketika sudah terbiasa mengobrol dengan banyak wanita, kembalilah ke gebetan Anda dan coba ajak dia ngobrol. Getaran cinta itu masih ada, tapi itu membuat Anda BERANI mengajaknya ngobrol asyik, BERANI bercanda dengannya, BERANI meminta nomor teleponnya, dan bahkan BERANI mengajaknya jalan.
Getaran cinta Anda jadi ada gunanya. Itu JAUH LEBIH BAIK ketimbang cuma duduk diam mengkhayal kalian hidup bersama sampai akhir hayat.
Omong-omong, kedua langkah tersebut cuma secuil dari sekian banyak cara kenalan yang dibeberkan dalam Hitman System Online Training. Jika Anda mengikuti Hitman System Online Training, Anda tidak cuma mendapat puluhan cara mendekati wanita, tetapi juga bagaimana mengubah mindset dan penampilan Anda sehingga wanita yang mengejar-ngejar Anda dan bukan sebaliknya.
Bila Anda belum tahu apa itu Hitman System Online Training, jawabannya bisa Anda temukan lewat video dan LINK di bawah ini:
Tinggal pilihan Anda, apa Anda mau mengobarkan revolusi cinta sekarang?
REFERENSI