Wanita dan pria memiliki perbedaan dalam masalah galau, bahkan cara mereka mengatasi perasaan negatif tersebut berbeda. Ketika wanita galau, mereka akan menyalurkan perasaan tersebut dengan curhat pada teman, melakukan me-time, atau makan sesuatu yang manis.
Namun apabila pria galau, mereka sulit untuk menunjukkan emosi tersebut pada orang sekitarnya. Pria yang galau lebih suka menarik diri dari kerumunan dan menyendiri. Beberapa di antara mereka menjadi lebih sensitif dan mudah marah. Rasa galau tersebut berdiam dalam hati dan akan terpendam dalam waktu yang lama karena nggak dikeluarkan.
Bagi pria, berdiam diri merupakan cara terbaik untuk mengatasi rasa galau mereka. Akan tetapi, apabila ada cara yang lebih baik, mengapa nggak mencobanya?
Menyalurkan Rasa Galau
Jangan takut untuk menyalurkan rasa galau. Terus menerus memendam rasa galau hanya akan mempengaruhi suasan hati lebih buruk lagi. Daripada berdiam diri, lebih baik cobalah mendengrakan musik, membaca buku, menonton, atau pergi ke luar mencari udara segar. Tahukah kalian, terkadang inspirasi datang dari keadaan galau. Banyak artis misalnya, yang menciptakan lagu saat sedang galau. Kalian bisa mencoba hal tersebut.
Mengeluarkan Energi Negatif
Saat galau, energi negatif menguasai hati dan pikiranmu. Hal tersebut akan mempersulitmu mendapatkan energi positif dan susah untuk mengubah suasana hati. Untuk itu, sebaiknya keluarkan seluruh energi negatif yang ada dalam tubuhmu. Caranya? Apa pun yang membuatmu lega. Mencorat-coret buku, menuangkan emosimu dalam bentuk tulisan, atau berteriak. Lakukan hal yang membuat energi negatif terlepas dari dalam hatimu, dan seketika semua bebanmu seperti menguap ke udara.
Berkaca
Pria galau terkadang sensitif dan menuangkan rasa galaunya dengan berbuat kasar atau kekerasan pada orang lain. sebelum hal itu terjadi, segeralah berkaca. Lihat dirimu dalam kaca tersebut, dan luapkan semua kekesalanmu padanya. Entah makian, entah sikap kasar, lakukan semuanya pada dirimu dalam kaca itu.
Psikolog Nunki Suwardi berkata, “Sebelum melukai ornag lain, nggak ada salahnya untuk melampiaskan kemarahan pada diri sendiri melalui cermin. Ini cara melampiaskan kegalauan dan dapat menghentikanmu mengganggu orang lain.”
Pergi ke Tempat Menenangkan
Cari suatu tempat yang dpaat menenangkan hatimu. Kamar tidur atau kamar mandi? Nggak masalah. Namun, kalau berdiam di rumah saja tentu akan membosankan bukan? Untuk mengubah suasana hati, carilah tempat menenangkan di luar rumah. Mungkin itu sebuah kafe kecil dan menikmati kopi, atau ke taman kota dan duduk di bawah pohon yang rindang, atau mungkin pergi mendaki gunung dengan satu-dua teman. Tempat-tempat ini akan membantu menenangkan hatimu yang galau serta menyegarkan kembali pikiranmu dari energi negatif.
