Hubungan cinta yang indah kadang nggak selalu berakhir dengan indah, seperti berlanjut ke pernikahan. Hubungan cinta yang harmonis, bisa menemui akhir yang menyedihkan. Sebab ternyata, selama hubungan berjalan, kamu dan atau pasangan menemukan hal-hal yang nggak bisa disatukan atau perbedaan yang nggak bisa diterima satu sama lain. Karenanya, pasangan atau kamu mulai mempertimbangkan kelanjutan hubungan cinta.
Mungkin kamu merasa bahwa hubunganmu baik-baik saja. Padahal, bisa saja pasanganmu sedang berpikir untuk putus denganmu, dan dia bisa saja memutuskanmu dengan cara yang kurang bijaksana seperti mendadak menghilang. Sebelum kamu kaget dan emosional menghadapi kenyataan yang pahit itu, lebih baik perhatikan gerak-geriknya akhir-akhir ini. Berikut adalah tanda-tanda pasangan sedang berpikir untuk putus darimu.
Mulai Jarang Menghubungi
Bisa saja dia jarang menghubungi karena sedang sibuk bekerja. Namun, kesibukan bukanlah sebuah alasan yang tepat untuk mengurangi intensitas komunikasi denganmu. Pun jika pasangan adalah orang yang bijak, dia akan memberikan pengertian padamu mengenai keadaannya yang sedang nggak bisa menghubungimu sesering dulu. Kalau pasanganmu mulai jarang menghubungimu, dan dia sudah jarang membalas pesan atau mengangkat teleponmu, dan percakapan terjadi sangat singkat serta dingin, boleh jadi dia sedang menjaga jarak denganmu. Dia sedang berpikir untuk putus darimu.
Jarang Perhatian Lagi
Selain sudah jarang menghubungi, pasangan mulai jarang memberi perhatian padamu. Ya, bisa jadi dia memang sedang sibuk, bukan karena ingin putus. Namun tetaplah waspada dan peka. Kalau dia nggak sibuk, mengapa nggak bisa memberi perhatian kepadamu dan kepada hubungan kalian? Hal itulah yang patut dipertanyakan. Mungkin dia sedang berpikir untuk putus darimu.
Sering Keluar dengan Teman-Temannya
Akhir-akhir ini, pasangan lebih sering keluar bersama teman-temannya. Saat kamu mengajak kencan, dia menolak dengan alasan sudah punya janji dengan yang lain. Boleh jadi dia sedang menghindar darimu agar bisa putus di kemudian hari.
Sebenarnya nggak selalu karena ingin putus. Boleh jadi dia memang kurang mendapatkan waktu untuk bermain dengan teman-temannya selama berpacaran denganmu. Jika memang selama ini kamu sering menempel dengan dirinya, maka biarkanlah pasangan menghabiskan waktunya sejenak dengan teman-temannya. Namun jika ia sudah nggak lagi tertarik untuk berkencan denganmu lagi, kamu perlu mengajaknya bicara dengan serius.
Menjauh dari Kamu (Karena Sedang Berpikir untuk Putus)
Mendadak pasangan menjauh darimu? Ada kemungkinan dia sedang berpikir untuk putus darimu. Dia menjaga jarak darimu, seperti jarang menghubungi, jarang mengajak kencan, bahkan pembicaraan dengannya pun nggak seintim dulu lagi. Selain karena sudah nggak tertarik denganmu lagi, hal ini dilakukan agar dirinya bisa terlepas dari hubungan perlahan-lahan.
Namun, sikap pasangan yang menjauh dari hubungan asmara nggak selalu karena ingin putus. Bisa jadi dia sedang punya masalah sehingga butuh waktu untuk menyendiri. Untuk memastikan keadaannya, lebih baik segera minta kejelasan dari pasanganmu langsung.
Hubungan Sering Diwarnai dengan Pertengkaran
Pertengkaran memang bisa bermanfaat dalam hubungan. Tetapi, hal tersebut dapat menjadi racun jika selalu dilakukan. Apabila hubungamu selalu diwarnai dengan pertengkaran, boleh jadi karena satu sama lain nggak cocok dalam menjalani hubungan. Terlebih yang dipermasalahkan adalah hal-hal yang sama dan terus berulang dari waktu ke waktu, tandanya hubungan sudah nggak sehat dan harus diakhiri.
Apabila pasangan selalu memancing pertengkaran dalam hubungan, mulai menyalahkanmu selalu, bisa jadi dia sedang membuatmu merasa bahwa hubungan kalian nggak pantas untuk dilanjutkan. Dia ingin kamu mengucap kata putus duluan agar hubungan ini segera berakhir.
Nggak Ada Lagi Kata Cinta
Penting sekali adanya kalimat-kalimat cinta di dalam hubungan. Sebab dengan mendengarnya, kamu merasa sedang dicintai pasangan. Namun bila pasangan mulai jarang mengucap kata cinta lagi, boleh jadi perasaan cintanya padamu telah memudar. Dia sedang berpikir untuk putus darimu.
Namun jangan hanya menilai dari perkataannya saja. Nilai pula dari perilakunya padamu. Jika ia nggak pernah melakukan hal-hal yang setara dengan pengakuan cinta, besar kemungkinan bahwa dia memang nggak mencintaimu lagi.