5 Cara Pulihkan Komunikasi yang Baik Bagi Pasangan Sibuk

Home Articles 5 Cara Pulihkan Komunikasi yang Baik Bagi Pasangan Sibuk
Share the knowledge!

Banyak pasangan yang putus karena merasa saling sibuk sehingga nggak sempat untuk mengurus hubungan. Kesibukan yang dijalani mereka membuat satu sama lain jadi kurang bisa menjalin komunikasi. Akibatnya, hubungan cinta akan terasa hambar, bahkan mati.

1f9e982d44456808249e78b61d7b01ebKesibukan bukanlah menjadi sebuah alasan untuk mengakhiri hubungan. Bukan pula jadi alasan berkurangnya komunikasi di antara kamu dan pasangan. Meskipun kamu dan pasangan sama-sama sibuk bekerja, sama-sama sibuk meraih mimpi, masih mungkin untuk kalian menjalin komunikasi dan mempertahankan hubungan asmara.

Kalau kamu terlalu bingung bagaimana mengembalikan kembali keharmonisan hubungan kalian seperti dulu, cobalah dengan memperbaiki komunikasi di antara kamu dan pasangan. Komunikasi yang lancar dan baik akan menghidupkan kembali kehidupan asmara kalian. Bagaimana caranya?

Mengungkapkan Perasaan

Kamu mendapat kesempatan untuk berkirim pesan atau berbicara dengan pasangan lewat telepon. Saat seperti ini, jangan hanya menanyakan kabar atau hal-hal sepele lainnya. Cobalah ungkapkan pikiran dan perasannmu, misalnya dengan menceritakan hari-harimu di tempat kerja. Ceritakan kejadian yang menyenangkan padanya, juga keluhan yang kamu rasakan di kantor. Begitu pula dengan dirinya. Pembicaraan seperti ini dapat membuat kamu dan pasangan saling mengenal lebih dalam.

Berkomunikasi dengan Jujur

Cobalah bersikap jujur selama menjalin komunikasi dengan pasangan. Jangan menutupi sesuatu atau membohongi pasangan. Bersikap saling jujur dapat melancarkan komunikasi di antara kalian berdua. Kalau perlu, kamu dapat mengenalkan teman-teman kantor pada pasangan agar nggak terjadi salah paham dan membuatnya merasa tenang.

Mendengarkan

Sudah menjadi rahasia umum bahwa komunikasi yang baik itu adalah saling mendengarkan. Saat kamu bercerita, pasangan mendengarkan. Lalu berikan kesempatan pasangan berbicara, dan kamu yang menjadi pendengarnya. Selain itu, jangan hanya saling mendengarkan, tetapi juga saling mengerti. Kamu perlu mengerti apa yang dia ceritakan dan menunjukkan kepedulianmu. Dengan begitu, ia akan merasa diperhatikan olehmu.

Berbicara dengan pasangan setelah sibuk bekerja dapat membuat hari-harimu terasa ringan, bukankah begitu?

Saling Menghargai dan Memberi Dukungan

Saat merasa komunikasi berkurang, salah satu pihak akan merasa sebal dan mulai menuduh pasangannya yang macam-macam. Di sisi pihak lain, ia akan merasa terintimidasi karena banyaknya pekerjaan yang perlu ia selesaikan. Saat komunikasi terjadi, satu pihak akan menuduh dan pihak lain akan marah. Maka terciptalah pertengkaran itu.

Usahakan untuk selalu menghargai dan mendukung pasangan. Janganlah bersikap insecure karena pasangan nggak bisa sering menghubungi. Ketika menghubungimu, ia ingin merasakan sedikit “penyegaran” dengan berbicara padamu. Namun, kalau yang kamu berikan adalah tuduhan macam-macam, kontan saja ia akan marah balik. Bahkan makin tertekan.Jadi, cobalah untukmenghargainya dan berikan dukungan untuk menggapai mimpi masing-masing.

Meluangkan Waktu untuk Bertemu

Mungkin kamu merasa lelah dan ingin menghabiskan weekend ini dengan istirahat. Namun janganlah terlalu egois. Luangkan waktumu untuk bertemu dengan pasangan di saat weekend atau libur. Berkencanlah dan habiskan waktu berkualitas bersama pasangan. Hubungan akan tetap terjaga keintimannya. Kalau kamu merasa sangat lelah, bisa mengajaknya bermain ke rumahmu. Kemudian, lakukan sesuatu yang menyenangkan saat berada di rumah.

Share the knowledge!