Ladies, kamu sering bertengkar sama pasangan karena masalah sepele? Mungkin hal tersebut terjadi karena kamu belum bisa toleransi sama pacar kamu. Padahal dalam sebuah hubungan , dibutuhkan dua orang dewasa yang bisa menoleransi sikap pasangannya masing-masing. Mulai dari hal sepele dan juga masalah besar. Jika di lihat di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, toleransi adalah sifat atau sikap toleran. Di mana arti dari toleran adalah bersikap menenggang (menghargai, membiarkan, membolehkan) pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kelakukan, dsb) yang berbeda atau bertentangan dengan pendirian sendiri.
Kalau dilihat dari definisi itu, berarti jelaskan bahwa kamu harus membiarkan sesuatu yang pasangan kamu lakukan, meskipun itu bertentangan dengan diri kamu. Misalnya jika kamu sudah menikah dengan pasangan kamu. Ketika belum menikah kamu nggak pernah tahu tuh kalau dia suka lupa menutup pintu saat ke toilet atau tak pernah jemur handuknya. Coba bayangkan kalau kamu tak ada toleransi saat sudah menikah?
Mengapa toleransi dibutuhkan? Tentu agar hubungan tak berpisah. Pasalnya masih banyak kasus yang berpisah hanya karena masalah sepele—kurangnya toleransi satu sama lain. Misalnya, bagi kamu ngecek akun Facebook pacar adalah hal yang lumrah. Mungkin awalnya cuma iseng terus setelah dicek kamu nggak menemukan apa-apa. Pacar kamu belum tentu setuju dengan itu meskipun nggak ada apa-apa, si pacar ngerasa kamu tak lagi percaya sama dia. Dia kecewa dan menganggap seharusnya hubungan dilandaskan oleh keperacayaan. Kalian berpisah karena masalah sepele. Sangat sepele dibandingkan mereka yang putus karena beda agama dan suku atau tak disetujui sama orang tua, kan?
Coba kamu renungkan baik-baik. Kalau masalah sepele biasa hadir dalam hubungan kalian dan membuat kamu ribut besar, gimana dengan saat ada masalah besar atau kompleks? Bagaimana kamu bisa menghadapi masalah besar jika kamu saja belum bisa mentolerir masalah sepele.
Dengan lebih sering toleransi sama sikap sepelenya saya yakin kalian akan dijauhi dari pertengkaran. Dengan toleransi dan nggak komplain masalah kecil, akan memperkecil kemungkinan berpisah sama dia. Namun, toleransi di sini bukan berarti kamu pasrah dan diam saja saat dia membuat kamu kesal. Tetap katakan apa yang kamu inginkan. Misalnya, “Sayang, kalau pake handuk langsung dijemur ya biar kering.”
Komunikasikan apa yang kamu inginkan kepada dia. Dengan begitu kalian sama-sama belajar dan membangun hubungan ke arah yang lebih baik.