Beberapa orang dapat dengan mudah mengatasi putus cinta dan melupakan mantan kekasihnya hanya dalam hitungan minggu saja, namun beberapa lainnya terpuruk sedemikian lama hingga berbulan-bulan, bahkan tahunan, keluar dari belenggu sakit hati akibat putus cinta.
Sebuah proses penyembuhan tidak akan pernah dimulai apabila Anda hanya berdiam dan tidak melakukan apapun. Setelah Anda sadar untuk STOP Berpikir Sendiri, berikut ini adalah tiga langkah awal yang bisa langsung Anda kerjakan saat ini juga:
1. Berdoa
Jangan meremehkan kekuatan sebuah doa. Ini bukan soal sesuatu yang spiritual atau religius, melainkan sebuah proses psikologis yang nyata. Dengan mengucapkan sebuah doa, Anda mengijinkan diri untuk menerima kenyataan, menerima semua rasa sakit, merelakannya dengan ikhlas dan yang terpenting, memaafkan diri Anda sendiri. Tidak peduli apa agama dan kepercayaan Anda, bahkan tidak peduli apakah Anda beragama atau tidak, Anda hanya perlu mengucapkan beberapa baris kalimat di bawah ini dengan segenap perasaan dan seluruh niat Anda.Ambil waktu tenang dan tempat pribadi di mana Anda punya privasi untuk jadi emosional dan ucapkan kalimat berikut dari dasar hati Anda:
“Saya sangat bersyukur karena telah mendapat kesempatan yang berharga bertemu dengan XXX (sebutkan nama mantan kekasih Anda). Saya bersyukur atas semua masa-masa indah dan kenangan manis yang telah saya alami bersamanya. Maafkan kesalahan saya yang tidak bisa menjaga hubungan ini, dan maafkan kesalahan XXX yang tidak bisa mempertahankan hubungan ini. Saya berdoa agar dia selalu bahagia dan mendapatkan apa yang dia cari. Tolong jaga dan lindungi XXX karena saya menyayanginya. Terimakasih atas pengalaman yang berharga ini. Saya tidak akan menyia-nyiakannya. Saya menerima dan merelakan semua yang terjadi. Amin…”
Begitu Anda selesai berkata “amin..”, Anda akan langsung merasakan kelegaan emosional yang luar biasa. Kelegaan atas segala rasa bersalah dan ketidak relaan yang menghimpit Anda selama ini. Anda akan merasakan tubuh dan hati Anda menjadi lebih ringan, seolah-olah sebuah beban berat telah diangkat dan Anda pun akan siap untuk langkah yang berikutnya.
2. Lakukan Kegiatan Positif
Cari dan lakukan aktivitas fisik yang menguras pikiran dan energi. Mulailah berolah raga, mungkin fitness, berenang atau jogging dengan teman-teman Anda. Selain Anda akan merasa lebih sehat, aktivitas fisik adalah tempat terbaik untuk menyalurkan emosi negatif Anda dalam bentuk yang positif.
Gali lagi hobi yang terhilang. Pasti ada beberapa minat, ambisi atau hobi yang terkubur semenjak ada mulai berpacaran, entah karena terlalu sibuk atau bertentangan dengan minat sang kekasih saat itu. Ini adalah saat yang tepat bagi Anda untuk kembali menggali dan membakar api ambisi tersebut.
3. Temui Sahabat-Sahabat Anda
Salah satu hal terpenting dalam proses penyembuhan adalah menceritakan bagaimana keadaan dan perasaan Anda. Sebisa mungkin usahakan agar Anda tidak punya waktu untuk merenung sendirian. Kelilingi diri Anda dengan teman-teman dan bersenang-senanglah. Hubungi teman-teman yang sudah lama tidak pernah bertemu dengan Anda. Kontak mereka melalui Facebook dan atur janji untuk reuni kecil-kecilan.
Selanjutnya Anda pun wajib untuk mulai bertemu dengan orang-orang baru. Buka diri Anda dan jangan menutup pergaulan. Bertemu orang-orang baru akan memberikan pengalaman baru bagi Anda.Ketika Anda dikelilingi oleh suasana baru yang menyenangkan, akan sulit bagi Anda untuk bisa memikirkan masa lalu yang menyedihkan.
Ketika melakukan ketiga langkah di atas untuk pertama kalinya, mungkin belum terasa sebuah perubahan yang signifikan pada keadaan emosi maupun hidup Anda, tapi yang jelas hal tersebut JAUH LEBIH BAIK dari pada bila Anda hanya bermuram durja dan meratapi kesedihan Anda yang tiada akhir tanpa melakukan apa-apa. Semakin sering Anda bersedih, semakin terpuruk keadaan Anda, dan semakin sulit pula untuk menyembuhkan kepercayaan diri serta meraih kebahagiaan Anda kembali. Dengan melakukan langkah-langkah di atas, Anda akan dapat melalui pengalaman berharga ini dengan lebih mudah dan ringan.